Tol Jogja - Bawen Rampung, Sektor Wisata Magelang Meningkat Drastis: Negeri Sayur Sukomakmur Semakin Diminati

MAGELANGEKSPRES -- Magelang merupakan salah satu kabupaten di Jawa Tengah yang paling banyak dikunjungi oleh wisatawan. 

Kabupaten ini memiliki banyak destinasi populer yang menjadi favorit wisatawan untuk berlibur dan menikmati akhir pekan bersama keluarga. 

Salah satu destinasi yang terkenal adalah Negeri Sayur Sukomakmur yang terletak di Desa Sukomakmur, Kecamatan Kajoran, Magelang, Jawa Tengah.

Bagi para penggemar traveling, ada kabar baik bahwa liburan ke Magelang sekarang dapat ditempuh hingga dua kali lebih cepat tanpa perlu merasakan kemacetan jalan arteri, termasuk saat berkunjung ke destinasi populer Negeri Sayur Sukomakmur. 

BACA JUGA:5 Fakta Menarik Wisata Paling Hits di Magelang Negeri Sayur Sukomakmur

Hal ini dikarenakan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) sedang mengerjakan pembangunan Jalan Tol Jogja - Bawen.

Jalan tol Jogja - Bawen merupakan bagian dari Proyek Strategis Nasional yang akan dimulai pada awal tahun 2022. 

Pembangunan jalan tol Jogja - Bawen ditargetkan akan selesai pada akhir tahun 2023, dan pada akhir tahun 2024, seluruh seksi akan tersambung sepenuhnya. 

Tol dengan panjang trek 76 KM ini diperkirakan dapat memangkas waktu perjalanan hingga 1,5 jam dari jalur sebelumnya.

BACA JUGA:Musyawarah dengan Desa Terdampak Dilakukan Guna Mempercepat Proyek Pembangunan Jalan Tol Yogyakarta – Bawen

Selain memberikan manfaat dalam mengurangi waktu perjalanan dari Jogja ke Semarang, hadirnya jalan tol Jogja - Bawen juga berperan dalam mendukung dan meningkatkan sektor pariwisata di Magelang. 

Salah satu destinasi yang diprediksi akan mengalami peningkatan kunjungan wisatawan setelah selesainya proyek jalan tol Jogja - Bawen adalah Negeri Sayur Sukomakmur. 

Wisata Sukomakmur telah menjadi viral karena menawarkan pemandangan alam yang sangat memukau. 

Sukomakmur adalah sebuah desa di Kecamatan Kajoran, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah. Desa ini dikenal sebagai 'Negeri Sayur' karena terdapat banyak petani sayur di sini. 

Sumber: