Gunung Prau Makan Korban, TL Mengaku Kecolongan

Gunung Prau Makan Korban, TL Mengaku Kecolongan

Loket basecamp pendakian Gunung Prau via Patak Banteng.-ISTIMEWA-MAGELANG EKSPRES

"Kita kecolongan. Walaupun yang namanya nasib tidak ada yang tahu, tapi seumpama kami menerima laporan itu lebih cepat, mitigasinya dan penanganan korban juga mungkin lebih cepat," ujarnya.

"Kita sudah terlatih untuk menjadi tour leader kok. Ada pendidikannya, jadi seharusnya kalau ada gejala apa-apa, jangan ragu melaporkan. Kita profesional," tandasnya.

Mendengar berita duka itu, Kepala Disparbud Wonosobo, Agus Wibowo mengatakan, kejadian tersebut merupakan pertama kalinya peristiwa yang ada di sepanjang tahun 2023.

Ia mengakui, konten-konten edukasi untuk pendaki masih belum masif digaungkan, terutama lewat media sosial (medsos) milik Disparbud maupun akun-akun yang dikelola oleh setiap basecamp pendakian di Wonosobo.

BACA JUGA:Dua Kasus Pencabulan di Wonosobo Belum Terungkap

"Setahu saya kejadiannya sekali ini saja di tahun 2023. Memang kami sadari, konten edukasi belum banyak disenggol. Hari ini juga (Kamis, 4 Januari 2024), akan kami giatkan baik di akun kami atau di akun basecamp," kata Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud), Agus Wibowo.

Agus menyampaikan, dirinya sudah berusaha meningkatkan kapasitas para TL di objek wisata pegunungan. Namun yang masih dalam perencanaan, adalah menyemarakkan konten edukasi bagi pendaki, khususnya untuk pendaki pemula.

"Ini PR kami untuk supaya tidak terjadi lagi hal-hal demikian. Saya juga mengimbau, agar pengunjung yang hendak mendaki gunung supaya tetap hati-hati dan patuhi petunjuk di basecamp," tandasnya. (mg7)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: magelang ekspres