Gelar Rakerkab Tahunan, KONI Wonosobo Bahas 7 Isu Strategis

Gelar Rakerkab Tahunan, KONI Wonosobo Bahas 7 Isu Strategis

KONI. Rakerkab rutin yang digelar KONI Kabupaten Wonosobo.-ISTIMEWA-MAGELANG EKSPRES

WONOSOBO, MAGELANGEKSPRES - Rapat Kerja Kabupaten (Rakerkab) digelar rutin setahun sekali oleh KONI Wonosobo pada Sabtu (6/1) sore kemarin di Kantor Setda setempat. Dalam kegiatannya, terdapat 7 isu strategis yang menjadi pokok pembahasan.

Ketua KONI Wonosobo, Khozin menyebutkan, pokok pembahasannya pertama menyoal kegiatan untuk meminta dan memutuskan laporan kerja serta laporan keuangan tahun 2023.

"Kita minta dan memutuskan laporan keuangan," katanya saat kepada Wonosobo Ekspres saat ditemui usai rapat kemarin.

BACA JUGA:Ricuh Lawan Persip, PSIW Didenda Asprov hingga Rp 25 Juta

Selanjutnya membahas mengenai rencana program kerja tahun 2024, membahas dan memutuskan pedoman penyelenggaraan organisasi KONI, membahas dan memutuskan permasalahan yang menyangkut status keanggotaan KONI.

Kemudian membahas pedoman dan tata cara penjaringan, penyaringan, dan pemilihan calon ketua umum KONI periode tahun 2024/2028, yang rencananya akan dilaksanakan pada Agustus mendatang.

"Pokok pembahasan yang keenam, pembentukan tim penyaringan calon ketua KONI dan yang terakhir yakni membahas mengenai Pekan Olahraga Kecamatan (Porcam)," jelasnya.

Rakerkab yang digelar oleh pengurus periode 2020 - 2024 KONI itu merupakan rapat ketiga kalinya, sejak awal-awal kepengurusan organisasi dibentuk beberapa tahun lalu. Khozin mengklaim, Rakerkab kali ini disebut sebagai gelaran rapat terbaik selama dirinya menjabat sebagai ketua.

BACA JUGA:Angka Perceraian Masih Tinggi, 1.000 Lebih Janda Baru di Wonosobo

Barometer yang digunakan Khozin, di mana pada periode-periode pengurus KONI sebelumnya belum pernah ada penyelenggaraan Rakerkab pada setiap akhir tahun anggaran.

Menurutnya, rapat tersebut wajib diadakan oleh setiap pelaku organisasi baik tingkat kabupaten maupun nasional, sebagai bentuk pertanggungjawaban dari pengurus untuk seluruh anggota, pemerintah, dan seluruh masyarakat.

Tak hanya itu, Khozin menyampaikan dalam rapat kali ini terdapat beberapa perbedaan pembahasan, yang membuat Rakerkab 2023 dianggap menjadi rapat yang lebih baik dari tahun sebelumnya.

"Kalau tahun ini kita membahas Porcam dan pembahasan mengenai mekanisme dan penjaringan pemilahan calon ketua umum periode yang akan datang. Dibahas dari sekarang karena agar nanti kita tidak mudur dan lari dari persoalan yang ada, mengingat sesuai degan prosedur harus terdapat orang tim penjaringan ketua umum yang baru," paparnya.

"Pada periode ini merupakan Rakerkab terakhir dari pengurus KONI. Mungkin bisa saya katakan ini adalah rapat terbaik dari yang pernah dilaksanakan KONI. Kita membuat kepanitiaan, kita berikan seluruh mekanisme, proses dan persyaratan pencalonan ketua umum yang baru,” imbuh Khozin.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: magelang ekspres