Yuk, Intip Rumah Masa Kecil Martha Tilaar di Kebumen yang Sekarang Menjadi Destinasi Wisata!

Yuk, Intip Rumah Masa Kecil Martha Tilaar di Kebumen yang Sekarang Menjadi Destinasi Wisata!

Intip Rumah Masa Kecil Martha Tilaar di Kebumen --Sumber Instagram @roemahmarthatilaar

MAGELANGEKSPRES -- Belum banyak yang tahu kalau Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah punya destinasi wisata yang lengkap.

Antara lain wisata sejarah, gua purbakala, pegunungan indah, pantai berpasir putih dengan air jernih kebiruan, bahkan Roemah (Rumah) Martha Tilaar semasa kecil yang banyak kisah inspirasi.

Martha Tilaar merupakan seorang perempuan pengusaha di bidang kosmetik dan kecantikan.

Produknya cukup diterima pasar Indonesia selama beberapa dekade terakhir.

Selain itu yang membuatnya semakin nikmat adalah Kebumen juga memiliki destinasi wisata yang lengkap dan menarik.

BACA JUGA:Wisata Sejarah Di Benteng Van der Wijck Kebumen Yang Hingga Saat ini Masih Berdiri Kokoh Sejak 1818 Silam

Termasuk kuliner wisata yang enak dan menggugah selera berupa nasi penggel sebagai sajian kuliner khasnya.

Roemah Martha Tilaar yang berjarak sekitar 30 menit dari pusat kota, tepatnya di kawasan Jalan Sempor Lama, Kedungampel, Wonokriyo, Gombong, Kabupaten Kebumen.

Bentuk bangunannya seperti rumah Belanda pada umumnya, namun terdapat altar leluhur dan pintu sekat di mulut koridor seperti rumah Tionghoa.

Pohon mangga yang ada di halaman belakang dan depan rumah, ketika buahnya sudah matang, pernah dijual oleh Martha Tilaar kecil untuk dijual kepada orang yang melintasi jalan.

Selain melihat dua pohon mangga, pengunjung juga akan melihat sebuah ruangan lengkap dengan tempat tidur antik yang pernah digunakan oleh orang tua, kakek dan nenek Martha Tilaar.

Seperti yang sudah diketahui, awalnya rumah berarsitektur kuno ini dibangun karena keinginan Martha Tilaar untuk berkontribusi terhadap kampung halamannya, yakni Kota Gombong.

BACA JUGA:Waduk Sempor Gombong Eksotis Kebumen Tempat yang Cocok Buat Refreshing dan Menikmati Keindahannya

Awalnya rumah yang dibangun sekitar tahun 1920 ini sudah lama tidak dihuni.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: