Paling Sering Dicari, Inilah Kue Andalan yang Jadi Prioritas Untuk Dihidangkan di Meja Saat Tahun Baru Imlek

MAGELANGEKSPRES -- Saat merayakan Tahun Baru Imlek, biasanya identik dengan menyajikan hidangan-hidangan khas yang dipercaya memiliki makna-makna kebaikan tersendiri.

Makanan dan buah-buahan yang dihidangkan saat merayakan Tahun Baru Imlek memiliki arti dan harapan yang unik.

Tidak hanya makanan berat serta buah-buahan yang dipercaya memiliki simbol keberuntungan.

Akan tetapi, makanan ringan seperti kue tradisional yang memiliki rasa manis juga melambangkan kehidupan yang manis dalam budaya Tionghoa.

Rasa manis dianggap sebagai rasa yang menyenangkan dan membawa kebahagiaan.

Itulah sebabnya, makanan manis sering kali disajikan dalam acara-acara penting, seperti perayaan Tahun Baru Imlek.

Di samping itu, makanan yang memiliki rasa manis juga dianggap sebagai simbol kemakmuran dan keberuntungan dalam budaya Tionghoa.

BACA JUGA:Wisata Magelang Buat Isi Libur dan Cuti Bersama Imlek 2024, Enaknya Kemana Saja?

Rasa manis yang lezat dianggap dapat menarik kekayaan dan keberuntungan bagi mereka yang mengonsumsinya.

Oleh karena itu, pada perayaan Tahun Baru Imlek, kue-kue tradisional biasanya memiliki rasa yang manis.

Beberapa keturunan Tionghoa percaya bahwa dengan mengonsumsi beberapa jenis makanan tertentu, mereka akan mendapatkan rezeki di tahun yang baru.

Keyakinan ini didasarkan pada pengucapan atau penampilan dari makanan tersebut.

Selama perayaan malam ke-15 atau Cap Go Meh, kue-kue Imlek menjadi hidangan yang tak terpisahkan.

Kue-kue ini memiliki beragam bentuk dan isian yang unik, mencerminkan harapan akan kemakmuran, keberuntungan, dan umur panjang di tahun yang baru.

Sumber: