Peringati HLUN, Seratusan Lansia di Kledung Karangdalem Purworejo Unjuk Kreativitas

PURWOREJO, MAGELANGEKSPRES - Hari Lanjut Usia Nasional (HLUN) yang diperingati setiap tanggal 29 Mei disambut dengan beragam aktivitas menggembirakan oleh kelompok masyarakat Lansia di Kelurahan Kledung Karangdalem Kecamatan Banyuurip Kabupaten Purworejo, Sabtu (25/5).

Adanya kegiatan yang difasilitasi oleh kader kesehatan bersama Puskesmas dan pemerintah kelurahan setempat itu diharapkan mampu berkontribusi memberikan motivasi sekaligus penghargaan bagi para Lansia.

Peringatan HLUN ke-28 Tahun 2024 Tingkat Kelurahan Kledung Karangdalem diawali dengan senam bersama yang diikuti lebih dari 150 orang Lansia di halaman kantor kelurahan.

BACA JUGA:PDI Perjuangan Purworejo Buka Pendaftaran Cabup-Cawabup di Pilkada 2024

Mereka yang berasal dari 4 wilayah rukun warga (RW) selanjutnya diajak unjuk diri melalui berbagai tampilan kreativitas seperti menyanyi dan baca puisi, sebelum acara puncak pemotongan tumpeng di ruang aula.

Ada pula skrining kesehatan oleh petugas Puskesmas Pembantu wilayah Kledung Karangdalem serta penyuluhan kesehatan oleh Kepala Puskesmas Banyuurip, dr Halawiah MSc. Hadir antara lain Lurah Kledung Karangdalem  Agus Susiswo Heri Santoso SIP, Babinsa, Bhabinkamtibmas, Korlap KB, dan PLKB.

Bidan Wilayah Kledung Karangdalem, Tanti Andayaningsih AMKeb, menyebut HLUN atau yang dikenal dengan Hari Lansia Nasional tahun ini mengangkat tema “Lansia Terawat, Indonesia Bermartabat”. Relevan dengan tema itu, kegiatan yang digelar di tingkat kelurahan diarahkan untuk merawat harapan hidup demi kemartabatan Lansia melalui beberapa aktivitas menyenangkan.

“HLUN rutin kita gelar. Tahun-tahun sebelumnya di salah satu Posyandu Lansia RW, tapi kali ini berbeda di kantor kelurahan dengan kemasan acara yang berbeda juga,” sebutnya.

Menurutnya, ada lebih dari 200 orang Lansia di wilayah Kledung Karangdalem. Sebagian besar di antaranya memiliki kesadaran tinggi terkait kesehatan dan keberlanjutan hidup yang dibuktikan dengan aktif mengikuti pemeriksaan kesehatan dalam Posyandu Lansia  tiap bulan.

BACA JUGA:Perjalanan 39 Tahun Sanggar Tari Prigel Purworejo “Sambung Rasa” Jadi Spirit Menjaga Kebersamaan

Sebagian besar juga telah memiliki jaminan kesehatan JKN-KIS.

Kendati demikian, perhatian harus terus diberikan mengingat Lansia rentan disepelekan oleh keluarga dan masyarkatnya.

“Nah, salah satu tujuan peringatan HLUN ini untuk memberikan perhatian kepada para Lansia. Usia Lansia rentan disepelekan karena tidak produktif sehingga perlu kita lindungi,” katanya.

Lebih lanjut disampaikan bahwa seluruh Lansia mempunyai hak yang sama untuk mendapatkan layanan kesehatan. Namun, banyak di antaranya yang berisiko tinggi dan tidak dapat datang langsung ke fasilitas kesehatan untuk melakukan skrining atau pengobatan.

Sumber: magelang ekspres