Mencontoh Sisi Rumah Rasulullah, Tak Pernah Lepas dari Ibadah dan Dzikir
Mencontoh Sisi Rumah Rasulullah, Tak Pernah Lepas dari Ibadah dan Dzikir--
MAGELANG EKSPRES- Jika kita menelaah jauh ke sisi rumah Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam maka tidak pernah lepas dari ibadah dan dzikir.
Maka Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam memerintahkan untuk menjadikan rumah kita dijadikan seperti itu. Jangan jadikan rumah kita seperti itu.
Janganlah menjadikan rumah kita seperti kuburan. Yang di dalamnya tidak ada ibadah dan dzikir.
BACA JUGA:Tidak Cukup dengan Sedekah Jumat, Inilah Amal Sholeh Lain yang Dianjurkan Rasulullah
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam mewasiatkan kepada kita dalam sabdanya,
اجْعَلُوا فِى بُيُوتِكُمْ مِنْ صَلاَتِكُمْ ، وَلاَ تَتَّخِذُوهَا قُبُورًا
“Jadikanlah shalat kalian di rumah kalian. Janganlah jadikan rumah kalian seperti kuburan.”
(HR Bukhari)
Ibnu Baththol rahimahullah dalam Syarh Al Bukhari menyatakan, “Ini adalah permisalan yang amat bagus di mana Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam memisalkan rumah yang tidak didirikan shalat di dalamnya dengan kuburan yang tidak mungkin mayit melakukan ibadah di sana. Begitu pula beliau memisalkan orang yang tidur semalaman (tanpa shalat tahajud) dengan mayit yang kebaikan telah terputus darinya.
‘Umar bin Al Khattab pernah mengatakan,
صلاة المرء فى بيته نُورٌ فَنَوِّرُوا بيوتكم
“Shalat seseorang di rumahnya adalah cahaya,maka hiasilah rumah kalian dengannya.”
Dalam hadits lain, dari Zaid bin Tsabit, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
أَفْضَلُ صَلاَةِ الْمَرْءِ فِى بَيْتِهِ إِلاَّ الْمَكْتُوبَةَ
“Sebaik-baik shalat seseorang adalah di rumahnya kecuali shalat wajib.”
Diceritakan dari beberapa salaf bahwa mereka tidak pernah melaksanakan shalat sunnah di masjid. Diriwayatkan demikian dari Hudzaifah, As Saib bin Yazid, An Nakhoi, Ar Robi’ bin Khutsaim, ‘Ubaidah dan Sawid bin Ghoflah.
BACA JUGA:Kumpulan Doa yang Dibaca Rasulullah, Wajib Kita Amalkan Dalam Kehidupan
Ada keterangan dari Ibnul Qayyim rahimahullah, “Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam biasa melaksanakan hampir seluruh shalat sunnahnya –yaitu shalat sunnah yang tidak memiliki sebab[5]– di rumahnya, lebih-lebih shalat sunnah maghrib. Tidak dinukil sama sekali dari Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam kalau beliau melaksanakan shalat sunnah tersebut di masjid.”
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: