Transformasi 'Gendar Lur' Antarkan Kebun Raya Gunung Tidar Menjadi Destinasi Wisata Global Kota Magelang

MAGELANG, MAGELANGEKSPRES - Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Kebun Raya Gunung Tidar bakal bertransformasi menjadi Badan Layanan Umum Daerah (BLUD). 

Transformasi tersebut bertajuk Geliat Gunung Tidar melalui BLUD menjadi Kebun Raya Edukasi Destinasi Wisata Global Kota Magelang atau 'Gendar Lur'. 

Program transformasi Gendar Lur besutan Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Magelang, Mahmud Yunus itu rencananya bakal diterapkan pada 2025.

"Perubahan status UPT melalui BLUD yang paling spesifik yakni adanya keleluasaan pengelolaan keuangan yang bisa dilakukan Kebun Raya Gunung Tidar, " kata Yunus saat ditemui Magelang Ekspres, Kamis 25 Juli 2024.

BACA JUGA:Kebun Raya Gunung Tidar Kota Magelang Bakal Berlakukan E-Tiket, Bertransformasi Menuju Wisata Global

Yunus menyebut, pengelolaan keuangan yang lebih maksimal di Kebun Raya Gunung Tidar digadang bisa memberikan efek domino seperti pengembangan destinasi, bertambahnya daya tarik dan sarana serta prasarana hingga meningkatnya Pendapatan Asli Daerah (PAD). 

Menurut Yunus transformasi Gendar Lur juga bermanfaat bagi pemerintah daerah, akademisi, dunia usaha dan media masa. 

"Pemerintah daerah bisa melakukan akselerasi kinerja dan peningkatan akuntabilitas serta terakomodirnya seluruh sarana dan prasarana sesuai standar," bebernya. 

Kebun Raya Gunung Tidar dikunjungi siswa sekolah. -Haryas Prabawanti-Magelang Ekspres

Kemudian, lanjut dia, para akademisi juga bisa bersinergi bersama Kebun Raya Gunung Tidar dalam peningkatan kualitas keilmuan maupun penelitian. 

"Hal tersebut juga menambah citra baru Kebun Raya Gunung Tidar yang kini bukan hanya sebagai wisata religi dan budaya namun juga wisata edukasi yang bisa dinikmati semua pihak utamanya dunia pendidikan," imbuhnya. 

BACA JUGA:Kemeriahan Grebeg Suro Gunung Tidar, Ini Jadwal dan Agendanya

Lebih lanjut,  Yunus menuturkan, proses pembentukan BLUD Kebun Raya Gunung Tidar bakal terlaksana dalam 3 tahapan proses yakni jangka pendek, Menengah dan panjang. 

Oleh karena itu, agar transformasi BLUD Kebun Raya Gunung Tidar tercapai maksimal, Yunus menggandeng berbagai stakeholder, di antaranya Bapperinda dan OPD terkait lainnya, BRIN, akademisi, hingga masyarakat. 

Sumber: