Unjuk Rasa Ratusan Massa di Temanggung Berujung Bentrok, Sispam Kota Jelang Pilkada

Kompol Yanu Fajar mengatakan, tujuan dari adanya simulasi adalah untuk memastikan kesiapan Polres Temanggung dalam menjaga keamanan seluruh rangkaian tahapan Pilkada.

BACA JUGA:Kapal Mendoan Kebumen Jadi Berkah Baru Bagi Para PKL

Simulasi ini sangat penting dalam mengantisipasi potensi gangguan keamanan selama tahapan Pilkada 2024 berlangsung.

"Tujuan kami adalah menciptakan situasi yang kondusif dan aman bagi masyarakat, sehingga seluruh tahapan Pilkada dapat berjalan dengan lancar dan aman," ungkapnya.

Dalam kesempatan tersebut Kabag Ops berpesan kepada seluruh peserta, agar melaksanakan kegiatan ini dengan sungguh-sungguh dan jangan main-main.

BACA JUGA:Rasakan Sensasi Keliling Nusantara dan Asia, Cukup ke Lokal Folk Cafe Magelang

Sehingga, apabila dihadapkan pada situasi yang sesungguhnya kita dapat melaksanakan tugas dengan baik dan profesional, tetap jaga kesehatan dan keselamatan dalam melaksanakan simulasi.

“Saya menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung terselenggaranya kegiatan ini. Semoga pengabdian dan kerja keras yang telah kita lakukan dapat memberikan manfaat nyata bagi masyarakat,” imbuhnya.

Sementara itu Asisten 1 Sekda Kabupaten Temanggung, Samsul M melalui simulasi mendapatkan gambaran tentang situasi yang mungkin akan terjadi dan bagaimana pentahapan.

BACA JUGA:Lirik Lagu Belalang yang Membangkang JKT 48 Trainee Selipkan Makna yang Tak Terduga!

Selain itu juga langkah-langkah dalam menanganinya dan dengan kesiapan para perangkat Pilkada utamanya petugas pengamanan semoga kondusifitas di Kabupaten Temanggung dapat selalu terjaga.

“Simulasi ini sebagai gambaran tantangan tugas kedepan. Namun kita berdoa semoga hal tersebut tidak terjadi di Kabupaten Temanggung dan apabila terjadi pun kita sudah siap guna menciptakan situasi yang aman, damai serta kondusif di Kabupaten Temanggung,” pungkasnya.

Sumber: magelang ekspres