Hati-hati dengan Hadis Palsu di Medsos, Jangan Ikut Menyebarkan Berita Dusta atas Nama Rasulullah!

Hati-hati dengan Hadis Palsu di Medsos, Jangan Ikut Menyebarkan Berita Dusta atas Nama Rasulullah!

Hati-hati dengan Hadis Palsu di Medsos, Jangan Ikut Menyebarkan Berita Dusta atas Nama Rasulullah!--

“Siapa yang meriwayatkan dariku suatu hadits yang ia menduga bahwa itu dusta, maka dia adalah salah seorang dari dua pendusta (karena meriwayatkannya).” (HR. Muslim dalam muqoddimah kitab shahihnya pada Bab “Wajibnya meriwayatkan dari orang yang tsiqoh -terpercaya-, juga Ibnu Majah 39. Al Hafizh Abu Thohir mengatakan bahwa hadits ini shahih).

BACA JUGA:Rahasia Shalat Malam yang Disebutkan dalam Al Qur'an dan Hadist

Nasehat bagi yang Senang Share di MedsosBekali diri dengan ilmu agama yang cukup sebelum mengajak orang lain beramal baik. Kalau kita mendapati hadis-hadis yang begitu banyak di group medsos kita maka jangan mudah percaya dan langsung menyebarkan pada orang lain.

Belum tentu hadis-hadis yang disebutkan dalam medsos itu dari Rasulullah Shalallahu 'alaihi wa sallam. Kalau kita tak memiliki bekal ilmu yang cukup maka harus menanyakan pada ulama atau ustadz yang lebih mengetahui.

Jangan mudah menyebarkan hadis-hadis yang kita tidak yakin kebenaranya. Itu lebih aman daripada kita terjebak dalam dosa besar yakni menyebarkan berita dusta atas nama Rasulullah  Shalallahu 'alaihi wa sallam.

Ingat resikonya! Telah disiapkan tempatnya di neraka bagi orang yang berdusta atas nama Rasulullah Shalallahu 'alaihi wa sallam. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: