Gunung Buthak Via Tegalombo Temanggung jadi Saksi Bisu Jatuhnya Helikopter Dauphin HR-3602

MAGELANGEKSPRES -- Gunung Butak via Tegalombo memiliki kisah pilunya tersendiri dibalik keindahan alamnya sebagai lokasi pendakian di Temanggung.

Lokasinya berada di Desa Canggal, Kecamatan Candiroto, Kabupaten Temanggung.

Tepatnya pada tahun 2017 terdapat tragedi jatuhnya helikopter Basarnas Jateng pada tanggal 2 Juli 2017.

Hal ini membuat jatuhnya 8 korban jiwa yang memakan waktu evakuasi hingga 1 minggu lamanya.

BACA JUGA:Cocok untuk Pendaki Pemula, Gunung Sibuthak Wonosobo Pendakian Gunung dengan Jalur Tersantai

Oleh sebabnya saat berada disini untuk mendaki maka diantara jalurnya terdapat sebuah monumen di ketinggian 1.600 Mdpl sebagai pengingat atas tragedi jatuhnya Helikopter Dauphin HR-3602.

Namun untuk melihat secara langsung monumen tersebut maka pendaki harus melewati beberapa jalur pendakian tersebut.

jalur pendakian Gunung Buthak via Tegalombo

1. Basecamp via Tegalombo
Kali Lutut
2. Pos 1 (1.450 Mdpl)
Curug Cinta
Kali Semen
3. Pos 2 (1.815 Mdpl)
Bukit Asmara
Area Camp Pos Air
4. Pos 3 (1.970 Mdpl)
Area Camp
5. Puncak (2.100 Mdpl)

BACA JUGA:7 Desa Wisata di Lereng Gunung Sumbing Paling Hits, dari Nampan hingga Glapansari!

Estimasi Pendakian Gunung Buthak via Tegalombo

Waktu yang dapat ditempuh hingga sampai dirik puncak adalah 1,5-2 jam perjalanan.

Semua itu tentu saja bergantung pada kondisi fisik pendaki hingga kondisi cuaca dikala itu.

Biaya Registrasi Gunung Buthak via Tegalombo

Tiket masuk menuju gunung satu ini maksimal Rp35.000 sudah termasuk biaya lainnya.

Itulah informasi lengkap seputar destinasi wisata Temanggung yang menyimpan kisah pilunya tersendiri akibat jatuhnya helikopter pada tahun 2017 lalu (*)

Sumber: