Lalu Lintas Tinggi, Pertigaan Yonif 407 Butuh Traffic Light

Lalu Lintas Tinggi, Pertigaan Yonif 407 Butuh Traffic Light

Anggota DPRD Kabupaten Tegal dari Fraksi Gerindra H. Sunodo Sutrisno saat diwawancara sejumlah awak media, Selasa (15/10). Foto: YERI NOVELI/RADAR SLAWI--

ADIWERNA, MAGELANGEKSPRES - Pertigaan jalan di kawasan Markas Batalyon Infanteri (Yonif) 407 membutuhkan sarana traffic light. Hal itu karena lalu lintas kendaraan di pertigaan tersebut semakin padat.

Pertigaan ini tepatnya di Desa Ujungrusi Kecamatan ADIWERNA Kabupaten Tegal. Simpul laju kendaraan dari utara dan selatan serta dari timur sangat rawan kecelakan. Sehingga dibutuhkan rambu-rabu lalu lintas untuk mengatur kendaraan.

"Semenjak jalan di belakang Markas Yonif 407 diperbaiki, sekarang jalan itu menjadi jalur pintas. Banyak kendaraan yang melewati jalan itu, sehingga pertigaan patung batu tunjleb semakin ramai," kata Anggota DPRD Kabupaten Tegal H. Sunodo Sutrisno, Selasa (15/10).

Politisi Partai Gerindra ini mengaku setiap hari selalu melewati jalan itu ketika hendak menuju kantor DPRD Kabupaten Tegal. Pengendara memang harus ekstra hati-hati karena pertemuan kendaraan dari tiga arah, tidak diatur oleh rambu-rambu lalu lintas.

"Karena itulah, saya menyarankan agar di pertigaan itu difasilitasi traffic light," kata Sunodo yang mewakili masyarakat di Dapil II meliputi Kecamatan ADIWERNA, Kecamatan Talang dan Kecamatan Dukuhturi.

Selain membutuhkan rambu-rambu lalu lintas, Sunodo juga menghendaki agar di pertigaan jalan arah Desa Tembok Lor Kecamatan ADIWERNA supaya ditinggikan. Tepatnya di sebelah selatan Rumah Praktek dr Imam Desa Ujungrusi.

Menurutnya, pertigaan di sebelah barat palang pintu perlintasan kereta api itu terlalu tinggi datarannya. Sehingga pengendara kesulitan saat melintas di jalan tersebut.

"Saran saya, sebaiknya jalan itu diuruk saja. Supaya jalannya tidak terlalu tinggi," ucapnya. (ADV)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: