Kondisi Taman Pengayoman Temanggung Memprihatinkan, Warga Minta Penataan dan Ketegasan Pemerintah

TEMANGGUNG, MAGELANGEKSPRES.ID – Taman Pengayoman yang terletak di pusat kota Temanggung, tepat di belakang Rumah Dinas Bupati Temanggung, Agus Setyawan atau yang akrab disapa Agus Gondrong, hingga kini masih belum tertata dengan baik.

Alih-alih menjadi ruang terbuka hijau yang nyaman, taman ini justru terkesan kumuh dan kurang terawat.

Salah satu persoalan utama adalah keberadaan tenda-tenda milik Pedagang Kaki Lima (PKL) yang berdiri secara semi permanen.

BACA JUGA:Trotoar Taman Kartini Temanggung Dipenuhi PKL, Pejalan Kaki Terganggu

Sejumlah tratak terlihat tetap berdiri sepanjang hari, tanpa pernah dibongkar, menjadikan taman ini tampak semrawut.

Tak hanya itu, di beberapa titik juga ditemukan tumpukan daun kering yang bercampur dengan sampah, menambah kesan jorok pada area publik tersebut.

Padahal, pemerintah sebenarnya telah menyediakan lokasi khusus untuk para pedagang berjualan.

BACA JUGA:Pedagang Pasar Kliwon Temanggung Minta Bupati Tindak PKL yang Jualan di Trotoar

Namun, sebagian PKL justru lebih memilih menduduki area yang semestinya digunakan sebagai lahan parkir.

Akibatnya, pengunjung maupun pengguna jalan terpaksa memarkir kendaraan di bahu jalan, yang lebar jalannya terbatas dan tidak ideal.

“Sudah ada tempat khusus untuk berdagang, bahkan sepertinya masih belum penuh, tapi banyak pedagang memilih di sini,” ungkap Nanik, seorang pengunjung yang tengah berolahraga di lokasi, Selasa, 3 Juni 2025.

BACA JUGA:Temanggung Tata Ulang PKL di Jalan Jenderal Sudirman untuk City Walk yang Asri

Menurut Nanik, taman ini sebenarnya memiliki potensi besar.

Pemerintah telah melengkapi berbagai fasilitas umum seperti toilet, musala, taman bermain anak, area dagang, hingga sarana olahraga.

Sumber: temanggung ekspres