Bus AKAP Terbakar di Temanggung, Diduga Korsleting Mesin, Kerugian Capai Rp1 Miliar

TEMANGGUNG, MAGELANGEKSPRES.ID – Sebuah bus antar kota antar provinsi (AKAP) dengan nomor polisi K 7851 OB ludes terbakar di Jalan Raya Magelang–Semarang, tepatnya di wilayah Desa Krajan, Kecamatan Pringsurat, Temanggung, Selasa pagi, 8 Juli 2025.

Diduga, kebakaran dipicu korsleting listrik pada bagian mesin.

Meski tak ada korban jiwa, kerugian ditaksir mencapai sekitar Rp1 miliar.

BACA JUGA:Temanggung Siaga Karhutla: BPBD Antisipasi Kebakaran Hutan Jelang Musim Kemarau

Kepala Seksi Pemadaman, Penyelamatan, dan Evakuasi Kebakaran Dinas Satpol PP dan Damkar Kabupaten Temanggung, Edi Irwanto, menjelaskan, pihaknya menerima laporan sekitar pukul 07.52 WIB.

Informasi langsung direspons cepat dengan pengerahan personel dan armada pemadam.

"Lokasi kejadian paling dekat dengan Pos Damkar Ngrabak, Magelang. Kami segera mengirim enam personel, dua unit mobil ayax, satu unit water supply, dan satu firetruck," ungkap Edi.

BACA JUGA:Lansia di Temanggung Meninggal Terjebak Kebakaran di Kamar Tidur

Tim pemadam mulai melakukan proses pemadaman pukul 08.17 WIB.

Api berhasil dikendalikan sekitar pukul 09.34 WIB, setelah lebih dari satu setengah jam berjibaku dengan kobaran api.

Namun, seluruh bodi bus telah hangus terbakar.

Bus tersebut dikemudikan oleh Didik Sumedi (63), warga Magelang.

BACA JUGA:Di Temanggung Terjadi Dua Kebakaran Hampir Bersamaan, Berikut Titiknya

Saat kejadian, ia membawa dua kru dan 25 penumpang dalam perjalanan dari Magelang menuju Semarang.

Sumber: temanggung ekspres