Pemkab Temanggung Siapkan Rp165 Miliar untuk Bangun Poliklinik RSUD, Mulai 2026

TEMANGGUNG, MAGELANGEKSPRES.ID - Pemerintah Kabupaten Temanggung menggelontorkan anggaran sebanyak Rp165 miliar untuk membangun Poliklinik Rumah Sakit Umum (RSU) Temanggung, rencananya pembangunan akan dimulai pada tahun 2026 mendatang dengan melibatkan Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP).

Penjabat Sekda Temanggung Ripto Susilo mengatakan, pembangunan poliklinik ini merupakan proyek multiyear, pembangunan akan berlanjut hingga tahun 2027 mendatang.

Untuk detail engineering desain (DED) dari proyek pembangunan ini sudah ada.

BACA JUGA:Perokok Muda di Temanggung Tertinggi di Jateng, RSUD Luncurkan Program Edukasi ke Sekolah

"Sudah ada pendampingan dari LKPP, sehingga proses sudah mulai kita review, insya Allah nanti selama 3 bulan Oktober November Desember itu proses pengadaan barang jasanya sehingga diharapkan satu Januari atau 2 Januari awal tahun sudah mulai proses pelaksanaannya," katanya Rabu kemarin.

Ia menyampaikan, khusus untuk pembangunan Poliklinik RSUD ini sengaja minta pendampingan dari LKPP, dengan tujuan agar pembangunan bisa dilakukan sesuai dengan aturan yang ada.

"Khusus untuk pembangunan poliklinik ini kita minta pendampingan dari LKPP empat personil dari Jakarta. Bersama bergerak kalau ada kesalahan bisa dideteksi lebih awal sehingga ada mitigasi dan bisa diatasi," katanya.

BACA JUGA:Bupati Temanggung Buka Ruang Aspirasi Warga, Fokus Pembangunan RSUD dan Pendopo

Direktur RSU Temanggung Teti Kurniawati menyampaikan pembangunan poliklinik pertama itu bertujuan untuk meningkatkan layanan kepada masyarakat. poliklinik yang ada saat ini sudah sulit untuk pengembangan.

"Itu tempatnya sudah sulit untuk dikembangkan sehingga kita membuat gedung poliklinik yang baru, kemudian yang ada di Jalan Sutomo kita harapkan dengan gedung yang baru ini nanti layanan bisa semakin bertambah dan kenyamanan kenyamanan masyarakat dalam berobat ke rumah sakit khususnya di rawat jalan di poliklinik itu bisa lebih baik lagi," katanya.

Ia mengatakan, untuk proses pembangunan sendiri, pihaknya menginginkan menjadi proses pembangunan yang terbaik yang pernah ada, bisa sesuai dengan regulasi.

BACA JUGA:RSUD Temanggung Tetap Buka 24 Jam Saat Lebaran, Masyarakat Tak Perlu Khawatir

Oleh karena itu dikawal oleh LKPP agar semua bisa sesuai regulasi, tidak ada yang melanggar aturan.

"Dengan adanya perkembangan jenis layanan, penambahan dokter, alat-alat kesehatan, dan lain-lain tempatnya sudah sulit untuk dikembangkan, sehingga kita membuat gedung poliklinik baru yang ada di Jalan Sutomo," kayanya.

Sumber: temanggung ekspres