Diskominfo Barito Timur Pelajari Strategi Pengembangan Ekonomi dan Digitalisasi Pariwisata di Magelang

Diskominfo Barito Timur Pelajari Strategi Pengembangan Ekonomi dan Digitalisasi Pariwisata di Magelang

KUNJUNGAN. Perwakilan Diskominfo Santik Kabupaten Barito Timur dan Diskominfo Kabupaten Magelang berdiskusi di Smart Room Diskominfo Kabupaten Magelang, Senin (15/12).-HENI AGUSNINGTYAS-MAGELANG EKSPRES

MUNGKID, MAGELANGEKSPRES.ID - Upaya memperkuat pengembangan ekonomi daerah berbasis teknologi dan pariwisata mendorong Dinas Komunikasi, Informatika, Persandian dan Statistik (Diskominfo Santik) Kabupaten Barito Timur melakukan kunjungan kerja ke Diskominfo Kabupaten Magelang.

Kegiatan yang berlangsung di Smart Room Diskominfo Kabupaten Magelang, Senin (15/12) ini menjadi ajang pembelajaran praktik baik dalam mengintegrasikan ekonomi, pariwisata, dan digitalisasi.

Kepala Bidang Pengelolaan Data Statistik dan Keamanan Informasi Diskominfo Santik Kabupaten Barito Timur, Ari Migang mengatakan bahwa Kabupaten Magelang dipilih sebagai lokasi studi karena dinilai berhasil mengoptimalkan potensi daerah secara berkelanjutan.

BACA JUGA:Diskominfo Magelang Targetkan Seluruh Kepala Desa Gunakan Tanda Tangan Elektronik November 2025

Keberhasilan tersebut tercermin dari kekuatan fiskal daerah, dengan APBD mencapai Rp2 triliun pada 2024 serta PAD dari retribusi sekitar Rp200 miliar.

“Magelang menjadi contoh bagaimana daerah tidak hanya bertumpu pada sektor pertanian, tetapi mampu mengembangkan pariwisata sebagai penggerak ekonomi yang didukung oleh teknologi digital,” ujar Ari.

Ia menilai peran Diskominfo sangat strategis dalam mendukung peningkatan pendapatan daerah.

BACA JUGA:514 Mahasiswa Kabupaten Magelang Dapat Bantuan Pendidikan, Masing-masing Terima Rp5 Juta

Khususnya melalui pemanfaatan sistem pembayaran digital untuk retribusi.

Inovasi ini memberikan manfaat nyata berupa efisiensi pengelolaan, transparansi pendapatan, dan kemudahan bagi masyarakat dan pelaku usaha.

Pengalaman tersebut diharapkan dapat menjadi referensi yang relevan untuk diterapkan di Kabupaten Barito Timur dengan penyesuaian karakter wilayah.

BACA JUGA:Angka Stunting di Kabupaten Magelang Terus Menurun, Pemkab Targetkan 14 Persen di 2029

Sementara itu, Sekretaris Diskominfo Kabupaten Magelang, Didik Kristia Sofian, menjelaskan bahwa sektor pariwisata terbukti memberikan dampak ekonomi signifikan, terutama di kawasan Borobudur.

Sepanjang 2024, kawasan ini mampu menghasilkan pendapatan sekitar Rp5 miliar, yang berasal dari retribusi parkir serta pajak hiburan berbagai kegiatan dan event.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: magelang ekspres

Berita Terkait