Balkondes ini terletak di antara kaki pegunungan Menoreh dan diapit oleh sungai Progo dan sungai Sileng, Wanurejo. Salah satu wisata budaya yang menarik perhatian adalah
mengunjungi Museum Gunoroso Pondok Tinggal. Museum ini menyajikan segala macam jenis wayang. Jika Anda berkunjung di hari sabtu minggu ke-4 tiap bulan, akan disuguhkan sebuah pertunjukan pagelaran atraktif mulai jam 20.30 hingga 24.00.
Setiap Sabtu Pahing, Anda pun bisa mengajak anak tercinta untuk menikmati Dongeng Anak di jam 08.00 – 09.00 WIB.
Pondok Tinggal Hotel dan Restauran yang berada di desa Wisata Wanurejo ini pun memiliki konsep dan desain yang menarik.
BACA JUGA:Jelajah Museum Gusjigang X-Building di Kudus, Wujud Keindahan Nilai Religi dan Toleransi
3. Balkondes Majaksingi
Balkondes Majaksingi terletak sekitar 3km dari kompleks wisata Candi Borobudur.
Balkondes ini menyajikan pemandangan khas kaki gunung Menoreh dan bentang alam yang menakjubkan, Majaksingi akan memanjakan mata Anda dengan keindahan alamnya.
Selain lahan pertanian ketela, cengkih, padi, cabai, jahe, junir, kapulaga, albasia, jati, dan mahoni, Majaksingi dikelilingi oleh daerah pegunungan yang masih sangat alami.
BACA JUGA:5 Rekomendasi Tempat Camping di Sekitar Purwokerto yang Menyediakan Fasilitas Lengkap Tak Terlupakan
4. Balkondes Karanganyar
Balkondes Karanganyar terletak sekitar 6km dari kompleks wisata Borobudur.
Desa Wisata Karanganyar terkenal dengan potensi wisata berupa kerajinan gerabah. Oleh karena itu Karanganyar kemudian dikembangkan menjadi Karanganyar Pottery Academy.
Apabila wisatawan ingin membeli cinderamata ataupun pajangan rumah, Karanganyar menyajikan banyak pengrajin gerabah.
BACA JUGA:Butuh Tambahan Lahan untuk Pembangunan Tol Yogyakarta-Bawen, Akankah Rampung pada 2024?
5. Balkondes Borobudur