Temanggung Berkomitmen Wujudkan Masyarakat Sehat dengan 5 Strategi Jitu

Sabtu 19-10-2024,11:19 WIB
Reporter : Setyo Wuwuh
Editor : Nur Imron Rosadi

TEMANGGUNG, MAGELANGEKSPRES.COM – Penjabat Bupati Temanggung Hary Agung Prabowo mengatakan, permasalahan kesehatan yang timbul saat ini merupakan akibat dari perilaku hidup yang tidak sehat ditambah dengan sanitasi lingkungan serta ketersedian air bersih yang masih kurang memadai di beberapa tempat.

Permasalahan tersebut disampaikan oleh PJ Bupati Temanggung Hary Agung Prabowo saat Jambore Kader Kesehatan di Pendopo Pengayoman Temanggung Jumat 18 Oktober 2024.

"Acara jambore kader ini momen penting dimana kita dapat bersama sama memperkuat tekad untuk mewujudkan temanggung lebih baik lagi," katanya.

BACA JUGA:Harga Migor Melonjak, Temanggung Gelar Operasi Pasar

Ia mengatakan, kader kesehatan merupakan agen of change yaitu agen perubahan dalam membudayakan perilaku hidup sehat, tugas sebagai kader kesehatan merupakan tugas yang cukup berat, namun harus tetap dijalankan demi kesehatan masyarakat.

"Saya turut bangga melihat semangat para kader yang tak kenal lelah dalam menjalankan tugas demi mewujudkan kesehatan masyarakat di kabupaten Temanggung yang kita cintai ini,"terangnya.

Menurutnya permasalahan kesehatan sebenarnya dapat dicegah bila fokus terhadap upaya kesehatan utamanya pada upaya promotif dan preventif dalam menumbuhkan kembangkan kemandirian keluarga dan masyarakat Untuk berperilaku hidup bersih dan sehat.

Dijelaskan, untuk itu diperlukan langkah-langkah mewujudkan temanggung sehat dengan 5 strategi diantaranya,Peningkatan sarana prasarana dan jenis layanan kesehatan.

BACA JUGA:Ketua dan Wakil Ketua DPRD Temanggung Sama seperti Periode Sebelumnya

Menurunkan prevalensi balita gizi kurang dan gizi buruk dengan melibatkan lintas program, lintas sektor dan pemberdayaan kader kesehatan di desa bersama masyarakat.

Selain itu, dengan meningkatkan perilaku hidup bersih dan sehat di seluruh tatanan institusi melalui advokasi, bina swasana dan pemberdayaan masyarakat dengan melibatkan peran pemerintah, dunia usaha dan pembangunan kesehatan.

Menurunkan angka kesakitan dan kematian penyakit menular dan tidak menular melalui kompetensi tenaga kesehatan, kerjasama lintas program, lintas sektor dan peran serta masyarakat serta melaksanakan manajemen pengelolaan pemerintah di bidang kesehatan yang efektif dan efisien.

"Di samping itu pula ada 6 pilar transformasi dalam rangka mewujudkan masyarakat yang sehat, produktif, mandiri dan berkeadilan Transformasi layanan primer, transformasi layanan rujukan, transformasi sistem ketahanan kesehatan, transformasi sistem pembiayaan kesehatan, transformasi SDM kesehatan, transformasi teknologi kesehatan," tambahnya.

BACA JUGA:Agus Setyawan Janji Bangkitkan Persitema Jika Jadi Bupati Temanggung

Khusus untuk transformasi layanan primer, pihaknya memberikan apresiasi yang sebesar besarnya kepada para kader yang telah bekerja keras dan memberikan kontribusi dalam implementasi integrasi layanan primer utamanya di posyandu.

Kategori :