Jawa Tengah dan Singapura Perkuat Arah Investasi Ekonomi Hijau
Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi, bersama Wakil Gubernur Taj Yasin Maimoen, menerima kunjungan Duta Besar Singapura untuk Indonesia, Kwok Fook Seng, di Semarang, kemarin.-IST-MAGELANG EKSPRES
SEMARANG, MAGELANGEKSPRES.ID – Pemerintah Provinsi Jawa Tengah dan Singapura terus memperkuat kerja sama investasi, khususnya di sektor ekonomi hijau.
Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi, bersama Wakil Gubernur Taj Yasin Maimoen, menerima kunjungan Duta Besar Singapura untuk Indonesia, Kwok Fook Seng, di Semarang.
Pertemuan tersebut membahas peluang pengembangan industri berkelanjutan di berbagai kawasan strategis di Jawa Tengah.
BACA JUGA:BRI Fokuskan Langkah Transformasi di Seluruh Aspek
Luthfi menyebutkan, Singapura termasuk mitra investasi utama. Pada triwulan I 2025, nilai investasinya telah mencapai Rp 2,081 triliun, dengan tren yang terus meningkat sejak 2021.
"Singapura menunjukkan minat pada sektor energi hijau seperti panel surya, biomigas, dan biotermal. Jawa Tengah siap memfasilitasi kebutuhan tersebut,” ujar Luthfi.
Potensi energi baru terbarukan (EBT) menjadi daya tarik utama.
BACA JUGA:Mitigasi Risiko Angin Kencang Butuh Kesadaran Kolektif
Dari 2,7 juta hektare lahan di Jateng, 1,5 juta hektare digunakan untuk pertanian.
Sementara sisanya memiliki potensi untuk dikembangkan menjadi sumber energi ramah lingkungan.
Di luar sektor energi, kerja sama juga mencakup pengembangan UMKM dan pariwisata.
BACA JUGA:Pimpin Hari Bhayangkara, Gubernur Ahmad Luthfi Minta Polri Semakin Dekat
Produk unggulan seperti bawang merah, ayam, dan kopi ditawarkan untuk pasar ekspor, termasuk melalui jejaring pengusaha di Kepulauan Riau yang telah memiliki pasar di Singapura.
"Kami tengah mempersiapkan tim promosi investasi dan akan mengunjungi Singapura dalam waktu dekat,” kata Luthfi.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber: magelang ekspres
