Gubernur Ahmad Luthfi Pastikan Koperasi Merah Putih di Jateng Siap Terlaksana

Sikap serupa diungkapkan oleh Menteri Koordinator Bidang Pangan, Zulkifli Hasan.

BACA JUGA:Gubernur Jateng dan Menko Pangan Tinjau KDMP Sumbung Boyolali, Jelang Peluncuran Skala Nasional

Ia bahkan memberikan dua jempol untuk Koperasi Desa Banyuanyar.

Penilaian ini muncul setelah ia secara pribadi mengunjungi beberapa koperasi di berbagai daerah.

"Kopkel Banyuanyar, ini modern karena ia kelurahan dan tampilannya keren. Bangunannya dua lantai, lengkap di sini. Ini terbaik dari beberapa yang saya kunjungi," katanya.

BACA JUGA:Hampir 437 Ribu Pekerja di Jateng Sudah Terima BSU 2025, Gubernur: Gunakan dengan Bijak

Namun, koperasi lain juga sama mengesankannya karena mereka memiliki semua yang dibutuhkan tersedia di koperasi desa dan kecamatan tersebut.

Menurut Zulkifli, koperasi desa dan kecamatan bukan hanya tentang uang; mereka mencakup ada value, interaksi, pemberdayaan masyarakat, dan gotong royong.

Semua koperasi desa/kecamatan yang dia kunjungi telah menunjukkan aspek-aspek ini.

BACA JUGA:Dukung Swasembada Daging, Polbangtan Kementan Terjunkan Mahasiswa Bantu IB di Rembang

"Ada pemberdayaan masyarakat di sini, ada gotong royong," ujarnya.

Penting untuk dicatat bahwa dua koperasi yang dikunjungi oleh Ahmad Luthfi dan Zulkifli Hasan telah menciptakan ruang khusus untuk memanfaatkan potensi desa.

Di KDMP Sumbung, terdapat sebuah stan yang menampilkan produk dari usaha kecil dan menengah (UMKM) yang terbuat dari susu sapi olahan.

BACA JUGA:Pomnas 2025 Digelar di Semarang dan Solo, 5.000 Atlet Mahasiswa Siap Bertarung

Sementara itu, KKMP Banyuanyar juga memanfaatkan potensi UMKM lokal, yang biasanya menjual barang-barang mereka di bawah tenda pada waktu tertentu.

Sumber: magelang ekspres