Gelar Rakor OPD, Bupati Wonosobo : Birokrasi Harus Cepat Bekerja, Jangan Manja!

MAGELANGEKSPRES.COM,WONOSOBO- Bupati Afif Nurhidayat dan Wakil Bupati Muhammad Albar baru gelar rakor OPD di Sasana Adipura Kencana kemarin. Pimpinan daerah yang baru, meminta birokrasi Wonosobo bekerja cepat, inovatif dan tidak manja. \"Birokrasi harus bekerja cepat, tidak boleh manja. Semangatnya melayani, \" ungkap Afif. Menurutnya, untuk menjalankan visi misi bupati, Membangun Wonosobo yang Mampu Berdaya Saing, diperlukan soliditas seluruh ASN di Wonosobo. \"Birokrasi dituntut serba bisa dan serba cepat, hindari alasan yang tidak perlu seperti baru pindah atau menyalahkan masa lalu,\" ucapnya. Semua ASN harus bekerja dengan semangat melayani, tidak perlu terkotak kotak. Apalagi mengedepankan ego sektoral. \"Saya dulu di legislatif, sedikit banyak tahu soal ego sektoral di kalangan birokrasi,\" katanya. Baca Juga Tingkatkan Indek Ketahanan Pangan, Pemkab Wonosobo Bahas Sejumlah Langkah Menurut Afif, Pilkada Serentak 2020 sudah berlalu. Kini sudah ada kepala daerah baru. Perbedaan pilihan politik harus diakhiri. Saatnya bersatu, bersinergi dan berkolaborasi untuk bersama-sama membangun Wonosobo lebih baik lagi. \"Mari songsong era baru. Tutup buku lama dan buka buku lembaran baru. Yang sudah berlalu biarlah berlalu. Jangan saling ada dendam. Jika ada yang salah banyaklah beristighfar,\" ujar mantan ketua DPRD Wonosobo itu. Dikatakan Afif, banyak pekerjaan rumah (PR) yang harus dikerjakan. Seluruh unsur birokrasi harus bergerak bersama dalam satu rampak barisan. Mewujudkan visi Wonosobo berdaya saing, mandiri dan sejahtera. \"Jabatan itu tidak usah diangen-angen, bisa datang sendiri kok. Asal mau bekerja sama dan bekerja keras. Mampu memberi pelayanan terbaik bagi masyarakat. Pelayanan, kebijakan publik dan tata kelola pemerintah musti berjalan baik,\" tegasnya. Sementara itu, Wakil Bupati Muhammad Albar menambahkan bersama Bupati Afif Nurhidayat akan memimpin pemerintahan dan masyarakat dengan pendekatan hati. Segala persoalan yang ada di daerah akan diselesaikan secara bersama-sama. \"Saya kira persoalan daerah sesulit dan sepelik apapun, bisa diselesaikan, dengan pendekatan hati. Semua pihak harus bekerja keras dan ikhlas demi kepentingan bersama. Jika masalah dipikul dan diselesaikan bareng-bareng akan terasa ringan,\" pungkasnya.( gus)

Sumber: