Manajerial Pembelajaran Jarak Jauh Ditangani Kepala Sekolah
MAGELANGEKSPRES.COM,MAGELANG - Kepala sekolah dinilai memegang peranan penting dalam membuat kebijakan terkait manajemen sekolah di saat pandemi Covid-19. Kepala sekolah adalah pemimpin dan penggerak roda pendidikan agar peserta didik dipastikan mendapatkan pembelajaran bermakna. Hal itu dikatakan Walikota Magelang, Sigit Widyonindito saat memberikan memotivasi seluruh kepala SD dan SMP di wilayah setempat. Orang nomor satu di Kota Sejuta Bunga itu juga meminta kepala sekolah senantiasa berpikir kreatif dan inovatif agar mutu pendidikan semakin baik. Menurut Sigit, dalam situasi pandemi Covid-19, kepala sekolah bertugas sebagai manajer sekolah. Tantangan berat pun harus mampu diatasi agar pembelajaran jarak jauh tidak ada pembeda dengan pembelajaran tatap muka. ”Kuncinya adalah manajerial kepala sekolah. Karena kepala sekolah merupakan ujung paling depan mencerdaskan anak-anak dalam rangka membentuk ketangguhan mereka menjadi berpikiran maju dan melek teknologi” kata Sigit di sela pengarahan dengan para kepala sekolah di aula Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Magelang, baru-baru ini. Baca juga Kader KB Diminta Aktif Sosialisasi Protokol Kesehatan Sigit juga mengapresiasi para kepala sekolah karena selama ini terus berupaya memberikan yang terbaik untuk anak didik. Meski di tengah pandemi, namun makna pendidikan bagi peserta didik di Kota Magelang nyaris tidak terkurangi satu hal pun. ”Perhatian pemerintah terhadap SDM pendidikan sangat besar. Ini juga menjadi komitmen kami bahwa karena pembangunan manusia akan menentukan perkembangan pembangunan fisik. Pembangunan sebaik apapun, tentunya, tidak akan berarti jika tidak diikuti dengan pembangunan manusia melalui pendidikan,” tandasnya. Sigit mengaku karena sebentar lagi ia harus mengakhiri jabatannya, maka ia berharap penggantinya nanti tetap melanjutkan sinergi kepala daerah dengan masalah pendidikan. Dia mencontohkan bahwa sudah 4 tahun terakhir, Pemkot Magelang memberikan pendidikan gratis pelajar di tingkat dasar yakni SD-SMP. ”Di Kota Magelang pendidikan sudah 4 tahun gratis. Memutuskan pendidikan gratis kan tidak gampang. Apa yang disampaikan oleh negara kita ikuti dan kembangkan,” ungkapnya. Kepala Disdikbud Kota Magelang Agus Sujito menambahkan, pendidikan gratis bagi siswa SD dan SMP di Kota Magelang sudah dilaksanakan mulai tahun 2017. Dari tahun 2017 sampai 2019 siswa baru mendapatkan pakaian seragam OSIS, seragam pramuka, dan sepatu gratis. (wid)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: