Sekolah Berhak Tentukan Siswa yang Ikut SNMPTN

Sekolah Berhak Tentukan Siswa yang Ikut SNMPTN

MAGELANGEKSPRES.COM,JAKARTA - Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT) memberikan kewenangan penuh kepada pihak sekolah, untuk menentukan siswa yang bisa mengikuti Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN). Ini adalah peraturan baru yang dibuat oleh LTMPT , dalam Sistem Penerimaan Mahasiswa Baru di Perguruan Tinggi Negeri (PTN). Wakil Ketua I LMPT, Mohamad Nasih mengatakan, tugas sekolah kini tak hanya sekadar mengunggah data nilai rapor siswa di Pangkalan Data Siswa dan Sekolah (PDSS) seperti pada tahun-tahun sebelumnya. Namun, kini sekolah juga diminta langsung melakukan pemeringkatan, untuk memenuhi kuota pendaftaran SNMPTN yang ditetapkan berdasarkan status akreditasi sekolah. “Tahun ini kuota di masing-masing akreditasi SMA ada penentuan peringkat siswanya dan diserahkan sepenuhnya ke sekolah,”ujar Nasih, Jumat (15/11). Nasih menjelaskan, kuota jumlah siswa masing-masing sekolah yang berhak mendaftar SNMPTN berbeda-beda, tergantung pada status akreditasi sekolah. Di antaranya sekolah berkreditasi A mendapatkan kuota sebanyak (40 persen), akreditasi B (25 persen) dan sekolah akreditasi C (5 persen). Serta yang lainnya adalah 5 persen yang merupakan siswa terbaik di sekolahnya. “Sejak awal sekolah harus menentukan 40 persen, siapa saja nama siswanya dan lain-lain, itu dilakukan oleh sekolah. Membentuk tim juga itu keputusan sekolah. Dasarnya mereka yang masuk dalam kategori ranking sebagaimana kuota yang telah ditetapkan,” jelasnya. Nasih menegaskan, bahwa LTMPT tidak berhak lagi untuk menentukan nama-nama siswa yang boleh mendaftar masuk SNMPTN. Sepenuhnya diserahkan kepada sekolah, untuk menyeleksi siswanya berdasarkan peringkat di PDSS. Menurutnya, sekolah adalah pihak yang paling tahu proses dan kondisi siswa. \"Kami hanya menerima dokumen administrasi dan angka yang sama, serta lainnya. Sehingga tentu kami memerlukan bukti dan kondisi riil dan peringkat siswa di sekolah,” ujarnya Selanjutnya, siswa yang telah dinyatakan memenuhi syarat dan masuk dalam pemeringkatan diminta melakukan pendaftaran SNMPTN pada jadwal yang telah ditentukan. Setelah itu, kata Nasih, setiap siswa dapat memilih paling banyak dua PTN. \"Pendaftar dapat memilih paling banyak dua program studi dalam satu PTN, atau masing-masing satu prodi dalam dua PTN,\" terangnya. \"Khusus untuk peserta yang memilih program studi Bidang Seni dan Olahraga untuk mengunggah portofolio yang sesuai dengan bidang pilihannya,\" imbuhnya. Sementara itu, Direktur Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan (Dirjen Belmawa) Kemendikbud, Ismunandar menjelaskan, bahwa untuk jalur SNMPTN menyediakan kuota minimum sebesar 20 persen dari total daya tampung PTN. \"Kemudian untuk SBMPTN kuota minimum 40 persen, sedangkan Jalur Seleksi Mandiri maksimum 30 persen dari total daya tampung PTN,\" katanya. Terdapat sejumlah hal penting yang harus diketahui oleh calon peserta SNMPTN, UTBK dan SBMPTN 2020. Yaitu diterapkannya kebijakan Single Sign On (SSO) melalui laman https://portal.ltmpt.ac.id yang merupakan tahap awal dari pendaftaran SNMPTN, UTBK dan SBMPTN 2020. Dapat diketahui, Kemendikbud meluncurkan secara resmi Sistem Penerimaan Mahasiswa Baru di Perguruan Tinggi Negeri (PTN) tahun 2020. Ada tiga jalur yang disediakan untuk penerimaan mahasiswa baru tahun 2020, yaitu Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN), Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN), dan Seleksi Mandiri. (der/fin) Berikut Jadwal Penerimaan Mahasiswa Baru 2020 di tiga jalur masuk PTN: SNMPTN 2020 1.Registrasi Akun LTMPT (2 Desember 2019 - 7 Januari 2020) 2. Pengisian PDSS dan pemeringkatan siswa oleh sekolah (13 Januari - 6 Februari 2020) 3. Pendaftaran SNMPTN (11 - 25 Februari 2020) 4.Pengumuman SNMPTN (4 April 2020). UTBK 2020 1.Registrasi Akun LTMPT (7 Februari - 5 April 2020) 2. Pendaftaran UTBK (30 Maret - 11 April 2020) 3.Pelaksanaan UTBK (20 - 26 April 2020) 4.Pengumuman hasil UTBK dijadwalkan pada (12 Mei 2020). SBMPTN 1.Pendaftaran SBMPTN (2-13 Juni 2020) 2.Pengumuman Hasil SBMPTN (30 Juni 2020)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: