SMPN 1 Magelang Raih Penghargaan Sekolah Adiwiyata Mandiri

MAGELANGEKSPRES.COM,MAGELANG-SMP Negeri 1 Magelang berhasil meraih penghargaan Sekolah Adiwiyata Mandiri tingkat Nasional tahun 2019. Penghargaan diserahkan, Jumat (13/12) di auditorium Dr Ir Soedjarwo, Gedung Manggala Wanabakti Jl Gatot Subroto, Jakarta Pusat. Secara simbolis tropi dan piagam diserahkan perwakilan dari DLH Kota Magelang kepada pihak SMP Negeri 1 Magelang yang langsung diterima oleh Kepala Sekolah SMP Negeri 1 Magelang usai upacara bendera, Senin (16/12) di lapangan SMP Negeri 1 Magelang. Ninuk Sri Mulatin, Kasie Pengawasan dan Peningkatan Kapasitas Lingkungan Hidup usai memberikan piagam mengapresiasi dan berterimakasih atas kerja keras Kepala Sekolah SMP Negeri 1 Magelang berserta jajaran guru karyawan dan siswa. “Prestasi ini tidak akan dapat diperoleh kalau tidak ada kerjasama seluruh unsur terkait, untuk itu saya berterima kasih kepada seluruh unsur, dari kepala sekolah, guru, karyawan, siswa dan tak lupa walimurid siswa yang telah bekerja keras dan maksimal,\" tuturnya ditemui usai menyerahkan penghargaan. Lebih lanjut Ninuk menyampaikan harapannya, semoga apa yang diraih oleh SMP Negeri 1 Magelang dapat dipertahankan dan menjadi motivasi bagi sekolah-sekolah lain di Kota Magelang untuk meningkatkan kepedulian terhadap lingkungan hidup dengan menggalakkan sekolah Adiwiyata, “Saya berharap seluruh sekolah di Kota Magelang lingkungan hidup, tidak hanya untuk penilaian adiwiyata, namun jadikan ini menjadi karakter sekolah,” ungkap Ninuk Baca Juga Atria Hotel Tawarkan Senerek Khas Belanda pada Malam Tahun Baru Sementara itu, pada saat yang sama Kepala SMPN 1 Magelang, Nurwiyono menyampaikan program kegiatan yang sudah berjalan sebagai wujud sekolah adiwiyata mengintegrasikan kepedulian terhadap lingkungan pada mata pelajaran yang diajarkan di sekolah serta melatih siswa untuk belajar menanam dan merawat tanaman. \"Adiwiyata pun masuk dalam RPP yang dibuat guru, kemarin bahkan para penilai melakukan pengecekan kepada siswa langsung saat proses visitasi,\" katanya. Di samping itu, SMPN 1 Magelang juga melatih siswa membuat pupuk dari bahan organik, mengurangi sampah plastik dengan dengan cara mewajibkan siswa membawa wadah makan dan minum sendiri ketika jajan dan memisahkan sampah organik dan nonorganik, “Setiap hari kami ada Aksi ambil sampah yakni anak-anak memungut sampah yang ada di kelas masing-masing meski sudah ada yang piket, kemudian Sabtu timbang sampah yaitu anak-anak mengumpulkan sampah kemudian diserahkan di bank sampah dan kami pun membuat ekskul Green School Club (GSC) yang mewadahi anak-anak ilmu yang mencintai lingkungan dengan melakukan pendaurulangan sampah,\"papar Nurwiyono. Ia berharap kedepan tidak hanya SMPN 1 Magelang yang mendapatkan adiwiyata mandiri. Selain itu dengan diraihnya Sekolah Adiwiyata Mandiri tingkat Nasional dapat memberikan tambahan nilai untuk penilaian adipura. \"Secara otomatis dengan diraihnya Sekolah Adiwiyata Mandiri maka menambah poin penilaian Adipura Kota Magelang nanti,\" tandasnya. (hen)  

Sumber: