Zero Pasien Positif Corona, Satu Sembuh
MAGELANGEKSPRES.COM,MUNGKID - Sementara data perkembangan covid-19 pada Minggu (13/9/2020) tidak ditemukan penambahan baru alias zero penambahan pasien positif. Namun pada hari tersebut terdapat pasien positif yang dinyatakan sembuh setelah hasil swabnya negatif. Yaitu, seorang perempuan, berusia 33 tahun warga Kecamatan Kajoran. \"Sebelumnya, yang bersangkutan dirawat di Rumah Sakit Merah Putih. Ia dinyatakan positif berdasarkan hasil swab tanggal 24 Agustus 2020. Dengan tambahan satu pasien positif sembuh ini, jumlah kumulatifnya menjadi 342 orang. Terdiri dari 20 dirawat, 60 menjalani isolasi mandiri, 252 sembuh dan 10 meninggal,\" ucap Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Magelang, Nanda Cahyadi Pribadi. Adapun untuk peta sebaran pasien positif di wilayah Kabupaten Magelang, terdapat 17 kecamatan dari 21 kecamatan yang warganya telah terpapar Covid-19. Paling banyak Kecamatan Mertoyudan dengan 25 orang. Kemudian Kecamatan Windusari ada 11 orang, disusul Kecamatan Grabag, Secang dan Borobudur, yang masing-masing berjumlah sembilan, enam dan lima orang. Selanjutnya, Kecamatan Mungkid dan Ngluwar dengan masing-masing ada empat orang. Untuk Kecamatan Salaman, Muntilan, Tempuran, Ngablak, Kaliangkrik dan Pakis, masing-masing ada dua orang. Untuk Kecamatan Srumbung, Kajoran, Candimulyo dan Bandongan, hanya ada satu pasien. Sedangkan untuk Pasien Dalam Pengawasan (PDP), saat ini ada satu tambahan baru. Ia berasal dari Kecamatan Dukun. Namun demikian, saat ini juga ada satu pasien yang sembuh. Ia juga berasal dari Kecamatan Dukun. \"Dengan tambahan satu baru dan satu sembuh ini, jumlah kumulatifnya menjadi 493 orang. Rinciannya, 12 dirawat, 422 sembuh dan 59 meninggal,\" papar Nanda. Sementara usaha pemerintah untuk meminimalisir penyebaran Virus Corona, Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 bersama Dinas Kesehatan Kabupaten Magelang, melaksanakan swab massal mulai 7 September hingga positif rate di Indonesia kurang dari 5 persen. Dengan target sasaran, diantaranya ibu hamil, lansia dan penderita penyakit tidak menular. Selain itu juga untuk warga yang ada kontak erat kasus konfirmasi positif hasil tracing. \"Swab massal ini, dilakukan di semua desa dan kecamatan. Target kami, satu swab per seribu penduduk atau 186 sampel per hari. Sasaran prioritas adalah ibu hamil, lansia dan penderita penyakit tidak menular serta warga yang memiliki kontak erat dengan pasien terkonfirmasi positif,\" papar Koordinator Bidang Operasional Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Magelang, Retno Indrastuti.(cha)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: