Ratusan Kelompok Kesenian di Temanggung Dapat Dana Hibah Rp13,7 Miliar, untuk Apa?

Ratusan Kelompok Kesenian di Temanggung Dapat Dana Hibah Rp13,7 Miliar, untuk Apa?

BERAKSI. Salah satu kelompok kesenian kuda kepang di Temanggung sedang beraksi di hadapan penonton.(Foto: Setyo wuwuh/temanggung ekspres)--magelang ekspres

TEMANGGUNG, MAGELANGEKSPRES.DISWAY.ID - Ratusan kelompok kesenian dari berbagai ramah seni di Temanggung mendapatkan kucuran dana hibah.
Jumlah yang diterima besarannya bervariasi antara Rp 10 juta hingga Rp 30 juta per kelompok.

Kepala Bidang Kebudayaan, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Temanggung, Hanung Widanur menyebutkan, dari catatan yang ada setidaknya ada sebanyak 375 dari 2.279 kelompok kesenian di Temanggung yang mendapatkan anggaran.

Kelompok kesenian yang mendapatkan bantuan tahun ini, sebelumnya telah mengajukan proposal yang diajukan ke dinas.

Adapun bantuan dana hibah yang diberikan kepada kelompok kesenian sesuai dengan pengajuan sebelumnya yakni antara Rp10 juta hingga Rp30 juta, dengan jumlah dana hibah yang dibantukan kepada kelompok kesenian yakni sebanyak Rp13,7 miliar.
"Bantuan dana hibah dengan total Rp13,7 miliar yang bersumber dari dana aspirasi anggota DPRD Temanggung tahun 2023," terangnya.

Disebutkan, penerima dana itu meliputi kelompok kesenian kuda lumping, kubro siswo, gedruk, rebana dan topeng ireng.

Menurut Hanung, dana hibah tersebut diperuntukan untuk pembelian kostum pentas dan peralatan kesenian, seperti gamelan, drum dan orgen.

"Dana itu kita berikan untuk pengadaan peralatan, misalnya membeli drum, kostum, orgen dan gamelan. Masing-masing kelompok kesenian menerima bantuan bervariasi, mulai dari Rp10 juta hingga Rp30 juta," imbuhnya.

Ia berharap, melalui bantuan ini lebih mengembangkan dan meningkatkan potensi kesenian di Temanggung.

Sehingga keberadaan kesenian tersebut dapat mendukung sektor pariwisata, khususnya desa wisata di masing-masing desa.

"Ke depan kesenian di Temanggung akan lebih berkembang, dalam artian mengembangkan kesenian Temanggung sesuai dengan pakem yang ada di Temanggung dan bangga dengan potensi lokal yang ada di Temanggung," tegasnya.

Hanung juga mengimbau kepada kelompok kesenian yang menerima bantuan dana hibah ini untuk dibelanjakan kepada para perajian yang ada di Temanggung.

Sehingga sektor ekonomi kreatif yang berkecimpung di bidang perajin kesenian, seperti pembuatan kostum dan gamelan kesenian dapat terangkat dan berkembang.

"Harapannya kepada kelompok kesenian yang menerima bantuan dana itu untuk dibelanjakan kepada para perajin lokal Temanggung, ini juga ada perajin kesenian di Temanggung yang bisa pengadaan kostum dan peralatan kesenian, sehingga dana Rp13,7 miliar ini berputar di Temanggung saja," katanya. (set)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: magelang ekspres