Dapat Tambahan 8.000 Kuota, Kemenag Upayakan Bisa Terserap Maksimal

Sementara itu, Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah, Hilman Latief mengungkapkan, meski terdapat penambahan kuota haji, waktu yang tersedia cukup terbatas. Sebab calon jemaah haji kelompok terbang (kloter) pertama akan mulai diberangkatkan ke Arab Saudi pada tanggal 24 Mei 2023.

Sedangkan, masih ada 14.356 jemaah yang belum melakukan pelunasan atau konfirmasi terkait pelunasan Biaya Perjalanan Ibadah Haji 1444 H, sehingga proses pembayaran diperpanjang hingga 12 Mei 2023.

Untuk itu, kemenag akan bekerja keras agar kuota tambahan tersebut dapat terserap maksimal dan semakin banyak calon jemaah haji yang diberangkatkan.

Hilman mengatakan, penambahan kuota haji Indonesia juga pernah terjadi pada tahun 2022 dan 2019. Akan tetapi, hal tersebut tidak dapat ditindaklanjuti.

Sebab, kepastian adanya tambahan kuota, baru diinformasikan pada 21 Juni 2022, sedangkan batas akhir proses pemvisaan saat itu pada tanggal 29 Juni 2022 dan penerbangan terakhir (closing date) keberangkatan jemaah dari Indonesia pada 3 Juli 2022.

"Meski tidak banyak, tahun ini masih ada waktu untuk persiapan. Kami akan coba maksimal agar kuota terserap optimal," tutupnya. (*) 

Sumber: magelang ekspres