Istighfar Anak Bisa Meringankan Adzab Kubur Orang Tuanya, Bagaimana Caranya?

MAGELANGEKSPRES.DISWAY.ID - Dalam Alquran dijelaskan bahwa berbakti kepada orang tua adalah sebuah kewajiban seorang anak. Berbakti kepada orang tua tetap harus dilakukan walaupun orang tua kita sudah meninggal dunia.

Kewajiban anak berbakti kepada orang tua baru berakhir kalau anak tersebut sudah meninggal dunia. Sepanjang hidup anak mempunyai kewajiban berbakti kepada orang tua, terutama anak laki-laki.

BACA JUGA:Tidak Semua Meraih Haji Mabrur, Lalu Seperti Apa Ciri dan Cara Mendapatkannya?

Lalu bagaimana kewajiban anak berbakti pada orang tua yang sudah meninggal dunia? Amalan apa yang dilakukan agar orang tua selamat dari adzab kubur?

Adzab kubur itu bisa diringankan, bahkan bisa dihilangkan kalau seorang anak sering beristighfar kepada Allah, seperti membaca doa yang mashur ini, "Rabbighfir lī, wa li wālidayya, warham humā kamā rabbayānī shaghīrā".

BACA JUGA:Bolehkah Menjual Daging Qurban? Simak Keterangan Ulama dan Dalilnya!

BACA JUGA:Ingin Awet Muda dan Tidak Pelupa? Rutinkan Membaca Alquran!

Artinya: "Tuhanku, ampunilah dosaku dan (dosa) kedua orang tuaku. Sayangilah keduanya sebagaimana keduanya menyayangiku di waktu aku kecil."

Bukan mustahil anak yang sering beristiqfar pada Allah kemudian dosa-dosa diampuni hingga bersih maka orang tua bisa selamat dari adzab kubur.

BACA JUGA:Bacalah Doa Ini saat Keluar Rumah! Syetan Tak Akan bisa Mengganggu

Tidak diazab lagi. Namun kalau istighfar itu hanya dilakukan sekali-kali dan belum bisa membersihkan dosa-dosa orang tua maka akan tetap diadzab, namun lebih ringan karena istighfar anaknya.

Intinya, istighfar anak akan bisa membantu orang tuanya yang sudah meninggal dunia.

BACA JUGA:Simak Percakapan Antara Penghuni Surga dan Penghuni Neraka dalam Alquran!

BACA JUGA:Jangan Lakukan Kebiasaan ini, Nasib Bisa Jadi Sial

Sumber: magelang ekspres