MEMPRIHATINKAN! Kondisi Terkini Pedagang Ngesengan Magelang

MEMPRIHATINKAN! Kondisi Terkini Pedagang Ngesengan Magelang

Para pedagang Ngesengan menilai shelter sementara kurang representatif.-FOTO : LARASATI PUTRI-MAGELANG EKSPRES

MAGELANG, MAGELANGEKSPRES.DISWAY.ID Pembangunan tempat penampungan atau shelter sementara Ngesengan, Magelang menelan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) hingga Rp180 juta.

Shelter sementara Ngesengan dibuat secara seragam dengan kapasitas 22 pedagang atau pelaku usaha di Jalan Sutopo, Cacaban, Magelang Tengah.

Shelter sementara Ngesengan menjadi fasilitas Pemkot Magelang menyusul revitalisasi rumah toko (ruko) Ngesengan, Jalan Tentara Pelajar.

BACA JUGA:Kupat Tahu Langganan SBY di Magelang Dipindah

Meski sudah dibuat dengan menelan anggaran ratusan juta, faktanya tidak semua pelaku usaha, memanfaatkan shelter sementara itu.

Sejumlah pengusaha ruko beralasan, ruko shelter sementara di Jalan Sutopo kurang memenuhi syarat. Seperti ukuran lapak yang hanya 3x3 meter hingga fasilitas toilet yang cuma satu unit saja di sepanjang shelter.

BACA JUGA:Shelter Sementara Jalan Sutopo Magelang Minim Fasilitas, Pedagang : Kita Pasrah Saja

Alhasil sebagian pengusaha memilih menyewa di tempat lain, karena kurang representatifnya kawasan shelter sementara di Jalan Sutopo.

Salah satu pedagang pertokoan Ngesengan, Gatot (54) sempat mengaku bahwa fasilitas yang diberikan di shelter sementara Ngesengan tergolong minim.

“Sempit karena cuma 3x3 meter bangunannya, terus panas juga,” kata Gatot kepada wartawan beberapa waktu lalu.

BACA JUGA:Ada Rencana Pembangunan Basement Parkir di Alun-alun, Ini Tanggapan Petugas Parkir

Sementara itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kota Magelang, MS Kurniawan mengatakan bahwa shelter sementara didirikan agar usaha para penyewa ruko Ngesengan bisa tetap menjalankan usahanya.

“Shelter sementara ini sesuai namanya bersifat sementara sebagai penampungan. Proses pembangunan sendiri tidak sampai 6 bulan,” ungkapnya Jumat, 8 Juni 2023.

Demikian halnya dengan fasilitas yang ada, sebut MS Kurniawan, sifatnya pun hanya menyediakan kebutuhan primer penyewa ruko Ngesengan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: magelang ekspres