Hari Bhayangkara Ke-77, Polresta Magelang Gelar Doa Lintas Agama

Hari Bhayangkara Ke-77, Polresta Magelang Gelar Doa Lintas Agama

Bupati Magelang Zaenal Arifin bersama jajaran Forkompimda dan para pemuka agama saat mengikuti kegiatan doa lintas agama di Aula Mapolresta Magelang, Kamis 15 Juni 2023.--

MAGELANG, MAGELANGEKSPRES.DISWAY.ID - Polresta Magelang mengelar kegiatan doa bersama lintas agama di tengah momentum peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Bhayangkara ke-77, Kamis 15 Juni 2023.

Doa lintas agama di Kabupaten Magelang ini menjadi ikhtiar batiniyah jelang kontestasi politik Pemilu 2024.

Kapolresta Magelang, Komisaris Besar (Kombes) Pol Ruruh Wicaksono mengatakan, doa lintas agama yang dipanjatkan tidak hanya untuk keluarga besar Polri saja.

Namun juga secara umum untuk bangsa Indonesia, terutama bagi warga Kabupaten Magelang menjelang tahun politik Pemilu 2024.

"Mudah-mudahan Polri/TNI dan seluruh stakeholders, dan seluruh warga Magelang diberikan kemudahan untuk mengawal pesta demokrasi ini," kata Ruruh Wicaksono.

BACA JUGA:HUT Bhayangkara 2023, Polresta Magelang Buka Kompetisi Bola Voli

Menurut Ruruh Wicaksono, kegiatan doa lintas agama ini merupakan salah satu upaya batiniyah agar Kabupaten Magelang saat ini dan ke depan senantiasa aman dan kondusif.

Untuk diketahui doa lintas agama ini dilaksanakan oleh para pemuka agama antara lain, pemuka agama Islam, Kristen, Katolik, Hindu, Buddha, dan Konghucu secara bergantian.

BACA JUGA:CATAT! Ada Loker Petugas Pengolah Data BPS Magelang Paling Lambat 16 Juni

Bupati Magelang Zaenal Arifin bersama jajaran Forkompimda juga turut serta dalam doa bersama lintas agama yang dipusatkan di Aula Polresta Magelang tersebut.

"Kami mendoakan ke depan agar Polri diberikan kekuatan Tuhan Yang Maha Esa, semakin solid dengan seluruh stakeholders dalam upaya memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat," ucap Zaenal.

Zaenal menilai ada makna mendalam pada perayaan HUT ke-77 Bhayangkara tahun ini.

Polri, kata Zaenal, senantiasa menjadi garda terdepan dalam menjaga kondusivitas masyarakat.

"Polri juga lebih dekat dengan seluruh stakeholders seperti TNI, tokoh agama dan masyarakat, karena kedekatan merupakan kekuatan sejati menjadi modal menuju Indonesia maju," ungkapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: magelang ekspres