Mitos Aneh Lempar Uang dapat Menghindarkan Kecelakaan, Kamu Percaya?
Jalan Magelang - Purworejo, Tangkapan Layar-Google Street View-Google
Menurut Zarkoni, selaku sesepuh Desa Margoyoso "Ki Angkong adalah sebutan untuk Kiai Ahwan" tuturnya.
Konon kiai ini berasal dari Yogyakarta dan dimakamkan di bawah pohon beringin tepat di tepi jalan tersebut.
Makam Kiai Ahwan sudah tak lagi dapat dikenali karena posisinya tepat berada di kaki pohon beringin.
Nisannya juga sudah tidak utuh dan dibelit akar pohon beringin sebesar lengan pria dewasa.
Bukan hanya Makam Kiai Ahwan saja, dibawah pohon beringin tersebut juga masih terdapat belasan makam yang umurnya sudah tua.
"Bukan makam umum. Kalau yang saya ingat itu namanya Kiai Ahwan. Kiai Ahwan itu aslinya dari Yogyakarta. Dari Keraton,” ujar Zarkoni.
BACA JUGA:Mitos Gunung Slamet, Nomor 7 Ramalan Jayabaya Pulau Jawa Bakal Terbelah
Lokasi Kompleks Makam
Diketahui lokasi kompleks makam kuno ini berada di kanan jalan jika dari arah Magelang.
Makam dengan nisan berwarna merah muda tampak mencolok sebagai penanda lokasi.
Setelah lokasi makam, ada jalan menurun dengan ujung berupa tikungan tajam. Menurut Zarkoni, banyak kendaraan yang terlibat kecelakaan di ruas jalan tersebut.
“Disitu jalan cuma satu. Dulu kalau orang lewat belum buang uang, jalannya terlihat dua. Yang ke kanan itu jalan asli dan yang ke kiri kelihatannya jalan padahal jurang. Dalam jurang itu sekitar 25 meter lebih. Sering sekali jatuh ke situ,” ujarnya.
BACA JUGA:Jadi Kota Pendidikan, 3 Mitos Jogja Ini Masih Dipercaya Masyarakat
Pembatas jalan dari beton pun dipasang di ujung turunan tersebut guna mencegah kendaraan masuk kedalam jurang. Meski begitu, kecelakaan masih kerap terjadi.
“Sekarang masih sering terjadi mobil nyelonong, tapi terhalang beton pengaman itu. Mungkin satu minggu, 1 atau 2 kali kecelakaan pasti ada,” kata Zarkoni.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: