WOW! 265 Kades di Wonosobo Dapat Motor Trail Honda CRF, Makan Anggaran Hingga Rp9 Miliar

WONOSOBO, MAGELANGEKSPRES -- Bupati Wonosobo Afif Nurhidayat menyerahkan 300 sepeda motor baru jenis Honda CRF kepada seluruh kades dan camat di Kabupaten Wonosobo.

Seusai penyerahan fasilitas bagi kades dan camat berupa unit motor tersebut, dilanjutkan dengan konvoi sambil melakukan peninjauan proyek jalan dan jembatan di kawasan kaki Gunung Sindoro.

"Sepeda motor ini sebagai bentuk apresiasi kami kepada kepala desa yang sudah bekerja berkolaborasi dan bersinergi dalam menekan angka stunting dan program strategis lainnya di Wonosobo," ungkap Bupati Afif, Minggu 3 Desember 2023 lalu.

BACA JUGA:Oven Pabrik Kayu Meledak di Wonosobo, Seorang Karyawan Alami Luka Bakar Serius

Kata Bupati Afif, pembelian sepeda motor untuk kades dan camat tersebut bersumber dari APBD tahun 2023.

Total anggaran yang dikeluarkan untuk pengadaannya hingga mencapai Rp 9 miliar.

"Jadi untuk jenis sepeda tersebut sudah komunikasi dengan pihak penerima, karena kontur Wonosobo yang didominasi perbukitan dan pegunungan yang cocok dengan (motor) jenis itu," terangnya.

BACA JUGA:Ngaku Tak Direstui Camer, ABG Nekad Rudapaksa Pacar di Wonosobo

Seperti yang diketahui, para kades tersebut sebenarnya sudah mempunyai fasilitas motor berjenis Honda Verza 150 cc seragam berwarna putih dan berpelat nomor merah.

Namun tahun ini pengadaan berupa fasilitas hibah itu dilakukan lagi dan dinilai bisa menjadi dorongan motivasi bagi perangkat untuk mengoptimalkan layanan kepada masyarakat.

"Kita berharap ini akan meningkatkan kinerja para kades dalam memberikan pelayanan kepada warga pedesaan di Wonosobo," ujarnya.

BACA JUGA:Tak Kapok Masuk Sel 12 Kali, Copet Asal Wonosobo Dikurung Lagi

Sementara itu, Kepala Badan Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPPKAD) Wonosobo, Mohammad Kristijadi mengungkapkan total anggaran untuk pembelian sepeda motor itu mencapai Rp 9 miliar.

"Ada 300 sepeda motor untuk kades dan camat, bentuknya nanti hibah ke pemerintah Desa," katanya.

Sumber: magelang ekspres