SMKN 2 Magelang Dipilih Jadi Tempat Belajar Bahasa Jerman

SMKN 2 Magelang Dipilih Jadi Tempat Belajar Bahasa Jerman

BAHASA JERMAN. Pelatihan Bahasa Jerman B1 di Laksanakan di SMK Negeri 2 Magelang-dokumen smkn 2 magelang-Magelang Ekspres

MAGELANG UTARA,MAGELANGEKSPRES - SMKN 2 Magelang kedatangan tamu dari yayasan Heritage Tidar, termasuk program yang dijalani oleh Agung Bantoro yayasan Heritage Tidar.

Pada Kamis (01/02/2024) bertempat di ruang A2 sekolah SMK. Berniat menjadikan SMKN 2 Magelang sebagai tempat pembelajaran untuk kursus bahasa offline bagi calon magang ke Jerman.

Agung Bantoro juga menyampaikan alasannya mengapa memilih SMKN 2 Magelang sebagai tempat kursus offline.

BACA JUGA:Pedagang UMKM Meriahkan HUT SMKN 2 Magelang ke-56

"Tujuan kenapa SMKN 2 dipilih sebagai tempat pembelajaran adalah salah satu goals kami untuk mengedepankan memajukan SDM Indonesia," ujar Agung Bantoro.

Ini adalah program kerja sama antara, yayasan Heritage Tidar dengan LPK (Lembaga Pelatihan Kerja) Presiden yang tertulis selama 2 tahun. Tujuan dari program magang ini adalah ingin mengajak anak-anak khususnya siswa SMK, lulusan SMP pun bisa.

Heritage Tidar menawarkan kesempatan untuk melanjutkan program studi pendidikan tinggi ke Jerman. Selain ke Jerman, mereka juga menawarkan ke Korea dan Jepang.

Agung Bantoro juga menyampaikan informasi apabila ada yang tertarik mengikuti program ini.

BACA JUGA:HUT SMKN 2 Magelang ke-56 Dimeriahkan Kesenian dan Secret Guest Star

"Kalau misalnya tertarik gitu tuh ya, kalau dari siswa SMKN 2 Magelang ini bisa langsung datang ke BKK. Yang pasti saya akan memberi informasi entah lewat sosialisasi atau via online," tuturnya.

Terdapat kriteria yang disebutkan untuk mengikuti program ini seperti yang diucapkan oleh Agung Bantoro.

"Untuk usia dari 18-30 tahun, terus seperti tadi yang saya bilang kalau misalnya terkait sama SMKN 2 Magelang pastinya harus sudah lulus SMK atau kelas 12 pun gak papa. Kalau misalnya diluar secara umum itu mau dia lulusan SMP pun gapapa."

"Karena pendidikan itu nanti akan dilatih di sana.Dan yang kedua syaratnya itu harus bisa bahasa Jerman, tapi tenang untuk bahasa Jermannya kami akan sediakan gurunya untuk melakukan pengajaran," imbuhnya.

BACA JUGA:SMKN 2 Magelang Gelar Seminar Toleransi Agama dan Budaya Bersama Kesbangpol dan Kemenag Kota Magelang

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: magelangekspres.com