Jelang Lebaran, Disdagkop UKM Kabupaten Magelang Gelar Pasar Murah
Suasana pasar murah yang diadakan di Dinas Perdagangan Koperasi dan UKM (Disdagkop UKM) Kabupaten Magelang -Heni Agusningtiyas-Magelang Ekspres
MUNGKID, MAGELANGEKSPRES - Meringankan beban rakyat menghadapi Lebaran, Dinas Perdagangan Koperasi dan UKM (Disdagkop UKM) Kabupaten Magelang menggelar pasar murah selama 3 hari hingga Kamis (4/4) di halaman Kantor Dinas.
Kepala Bidang Perdagangan, Disdagkop UKM Kabupaten Magelang, Pantjaraningtyas Putranto mengungkapkan, pasar murah yang akan dilaksanakan ini bekerja sama dengan Dinas Peternakan dan Perikanan, Dinas Pertanian dan Pangan, Perum Bulog, Indomaret, Alfamart, dan UMKM.
"Pasar murah itu juga didukung pengusaha yang tergabung Ikatan Pengusaha Muslim Indonesia (IPEMI), Dekranasda (Dewan Kerajinan Nasional Daerah), dan UKM mandiri," ujar Tyas, Rabu (3/4).
BACA JUGA:Pasar Murah Temanggung Bakal Digelar 20 Kali Selama Ramadhan
Menyinggung jumlah stand yang berpartisipasi dalam kegiatan itu sebanyak 35 meja. Partisipan dari usaha kecil menengah ada 21 meja.
"Tujuan diadakan kegiatan Pasar Murah adalah untuk membantu meringankan beban masyarakat dalam rangka memperoleh barang kebutuhan pokok yang murah dan terjangkau dengan cara mendekatkan produsen/distributor kepada konsumen/masyarakat," lanjutnya.
Kegiatan ini sejalan dengan Gerakan Pangan Murah yang saat ini gencar dilaksanakan oleh Pemerintah Kabupaten Magelang di tiap-tiap kecamatan.
Lebih jauh dijelaskan komoditas yang dijual dalam kegiatan itu merupakan kebutuhan yang mendukung lebaran agar masyarakat dapat merayakan Idul Fitri.
BACA JUGA:Tekan Inflasi, Kodim Temanggung Gelar Pasar Murah
"Yang jelas ada sembako yang dihasilkan usaha warga bidang pertanian dan peternakan. Juga ada fashion, produk UKM. Kalau beras pasti ada dari Bulog. Jadi komplit," pungkasnya.
Faradila, staf dari Bidang Perdagangan sekaligus panitia mengaku, Bulog pun menyediakan daging kerbau yang dijual hanya Rp.80.000/kg.
"Tadi banyak antrian dari pagi pukul 07.30 dari masyarakat, daging langsung ludes 1/2 jam kemudian," paparnya, Rabu (3/4) pagi.
Salah satu penjual Reza, yang menjual baju lebaran mengaku berjualan di bazar sehari sudah laku 20 potong pakaian.
BACA JUGA:Terlambat 4 Bulan, Gaji Kades dan Perades di 334 Desa Kabupaten Magelang Segera Cair
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: magelang ekspres