DPRD Temanggung Akhirnya Menyetujui Tiga Raperda

FPPP berharap setiap pasal dalam Raperda memancarkan semangat kesadaran akan tanggung jawab kolektif terhadap lingkungan hidup. Raperda bukan sekadar sebuah dokumen hukum, tetapi cerminan darinilai-nilai kepedulian dan keberlanjutan yang menjadi landasan bagi setiap langkah yang diambil.

BACA JUGA:Jumlah Jamaah Haji di Wonosobo Meningkat, Rencananya Berangkat ke Tanah Suci Pertengahan Mei

Ia menjelaskan, Raperda tidak hanya tentang visi, tetapi juga tentang tanggung jawab untuk melaksanakan visi tersebut. Oleh karena itu, Raperda ini juga harus menetapkan kerangka pengawasan dan evaluasi yang ketat, memastikan bahwa setiap langkahyang diambil selaras dengan tujuan-tujuan yang telah ditetapkan.

Dengan demikian, raperda Rencana Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup bukanlah sekadar dokumen, tetapi cerminan dari semangatdan komitmen untuk mewariskan bumi yanglestari kepada generasi mendatang.

"Dengan langkah-langkahyang bijaksana dan kerjasama yang kokoh, kita membangun masa depan yang cerah bagi semua makhluk hidup di planet ini."harapnya.

PJ Bupati Temanggung Hary Agung Prabowo mengatakan, tentang Raperda perlindungan dan pengolahan lingkungan hidup kepada Temanggung tahun 2024 2045 dengan ditekannya Raperda ini.

ia mengatakan, Kabupaten Temanggung memiliki dokumen perencanaan untuk 30 tahun kedepan sebagai pedoman dalam upaya perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup yang baik dan berkelanjutan.

BACA JUGA:Akses Jalan Menuju TPS Terpadu Bandongan Mulai Dikerjakan, Dibiayai APBD Jateng Rp44,6 Miliar

Dijelaskan, Raperda ini bertujuan untuk mengharmonisasi pembangunan di daerah dengan kemampuan daya dukung dan daya tampung lingkungan hidup dalam rangka pembangunan berkelanjutan meningkatkan kualitas lingkungan hidup dan melindungi keberlanjutan fungsi dalam rangka menjamin kelestarian ekosistem.(set)

Sumber: magelang ekspres