Libur Sekolah Hampir Usai, Jumlah Pengunjung Perpustakaan Kota Magelang mengalami Peningkatan

Libur Sekolah Hampir Usai, Jumlah Pengunjung Perpustakaan Kota Magelang mengalami Peningkatan

Perpustakaan Kota Magelang mengalami peningkatan pengunjung-Haryas Prabawanti-Magelang Ekspres

MAGELANG, MAGELANGEKSPRES - Jumlah pengunjung di Perpustakaan Kota Magelang mengalami peningkatan di pekan terakhir masa libur sekolah.

"Rerata pengunjung sebelumnya di angka 80-90 orang per hari, selama libur mencapai lebih dari 150 orang," kata Kepala Perpustakaan Kota Magelang, Nurwiyono saat dihubungi Magelang Ekspres, belum lama ini.

Terlebih, saat libur sekolah, perpustakaan Kota Magelang menyelenggarakan berbagai agenda wisata edukatif untuk anak.

BACA JUGA:Tingkatkan Budaya Literasi, Perpustakaan Kota Magelang Terus Kenalkan iMagelangKota

Sebab, menurut Nurwiyono, meningkatkan budaya literasi tak bisa dilakukan secara instan dan harus diimbangi dengan berbagai program edukatif yang menarik.

"Jadi, saat ini memang sudah ada dan cukup banyak pengunjung yang datang dengan tujuan benar-benar untuk membaca koleksi buku di sini, artinya minat literasi masyarakat juga mengalami peningkatan," bebernya.

Oleh karena itu, saat ini, pihaknya menambah 2.000 koleksi ebook yang dapat diakses masyarakat.

"Jumlah buku yang ada di Perpustakaan Kota Magelang sendiri saat ini mencapai kurang lebih 66.000 buku," jelasnya.

Adapun koleksi buku yang disediakan Perpustakaan Kota Magelang terdiri dari berbagai genre, mulai buku fiksi, ilmiah, cerita, novel, buku akademik, komik, bahkan koran dan majalah.

BACA JUGA:Libur Sekolah Tetap Produktif di Perpustakaan Kota Magelang

"Kami juga menyediakan ruang membaca khusus anak, lengkap dengan tempat rekreasi edukatif," tuturnya.

Keberadaan Perpustakaan Kota Magelang juga jadi solusi sekaligus andalan para orang tua yang mencari hiburan edukatif untuk anaknya.

"Apalagi kalau liburnya panjang, kami pasti senewen mencari kegiatan supaya anak tidak melulu pegang handphone, " tutur orang tua yang sedang mengantar anaknya ke Perpustakaan Kota Magelang, Yuni (35).

Menurut Yuli, aksesibilitas yang mudah dan biaya yang murah juga menjadi pertimbangan positif yang membuat mereka semangat mengajak ke perpustakaan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: magelang ekspres