Anak Yatim dan Duafa Butuh Kepedulian, Pedagang Pasar Kemiri Purworejo Gelar Pengajian Akbar dan Santunan

Anak Yatim dan Duafa Butuh Kepedulian, Pedagang Pasar Kemiri Purworejo Gelar Pengajian Akbar dan Santunan

eko sutopo/purworejo ekspresSANTUNAN ANAK YATIM. Bupati Purworejo Hj Yuli Hastuti SH menghadiri Pengajian Akbar Tahun Baru Islam 1 Muharram 1446 H dan Santunan Anak Yatim di Pasar Kemiri.-Eko Sutopo-Magelang Ekspres

PUREWOREJO, MAGELANGEKSPRES- Bupati Purworejo Hj Yuli Hastuti SH menghadiri Pengajian Akbar Tahun Baru Islam 1 Muharram 1446 H dan Santunan Anak Yatim di Pasar Kemiri, Senin (22/7).

Dalam kesempatan itu, pihaknya berharap agar aksi sosial seperti ini dapat dicontoh oleh semua elemen masyarakat Kabupaten Purworejo mengingat masih banyak anak yatim dan kaum duafa yang butuh kepedulian.

Bupati juga berpesan kepada semua anak yatim yang hadir pada kesempatan ini agar selalu menjadi pribadi yang kuat, tabah, dan tidak berputus asa.

BACA JUGA:Peringatan Nuzulul Qur’an di Purworejo, Puluhan Anak Yatim Diberi Santunan

“Sebab di daerah kita masih banyak  anak yatim dan kaum duafa yang perlu disantuni. Saya juga mengajak semua warga masyarakat Purworejo untuk memperhatikan lingkungan sekitarnya, apabila ada anak yatim dan kaum duafa, apakah itu kerabat ataupun tetangga, mari berikan kepedulian kita, dan  kita bantu mereka,” katanya.

Kehadiran Bupati bersama Kepala Dinas KUKMP, Kabag Prokopim serta Forkopimcam Kemiri dalam acara tersebut disambut antusias oleh masyarakat..Bupati juga menyerahkan santunan dari BMT Binamas bagi 10 anak.

Dalam sambutannya, Bupati atas nama pribadi dan Pemerintah Kabupaten Purworejo mengucapkan Selamat Memperingati Tahun Baru Islam 1 Muharram 1446 H.

“Saya mengucapkan terima kasih serta menyampaikan apresiasi bagi Paguyuban Pedagang Pasar Kemiri, atas terselenggaranya kegiatan ini,” ungkapnya.

BACA JUGA:Peduli Anak Yatim dan Kaum Dhuafa, Pandu Joyo Pakem Berikan Santunan di Kelurahan Magelang

Lebih lanjut Bupati menyampaikan bahwa pihaknya merasa sangat bahagia dapat bertemu langsung bersama masyarakat dalam pengajian ini dan merupakan suatu keberkahan bisa bertatap muka secara langsung dengan masyarakat.

“Senang sekali bisa bertemu langsung dengan Bapak Ibu. Semoga kita semua diberikan keberkahan dalam mengikuti pengajian akbar ini, dan juga saya titip salam untuk keluarga di rumah, setelah Bapak Ibu pulang dari pengajian ini," tandasnya. (top)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: magelang ekspres