Ratusan Massa Demo Usut Dugaan Korupsi Pasar Tumenggungan dan RSUD Soedirman Kebumen

Ratusan Massa Demo Usut Dugaan Korupsi Pasar Tumenggungan dan RSUD Soedirman Kebumen

Ratusan massa yang tergabung dalam Masyarakat Penggiat Anti Korupsi Kebumen melaksanakan aksi demonstrasi di depan Gedung DPRD Kebumen, Rabu, 4 September 2024.-IST-MAGELANG EKSPRES

PT yang digunakan sebagai nama juga tetap sama, yaitu PT Relis Sapindo Utama, sedangkan pelaksana proyek adalah seorang pengusaha konstruksi dari Kebumen.

"Dari pembangunan rumah sakit ini, diduga ada kerugian negara sebesar Rp5 miliar," tambahnya.

BACA JUGA:Mahasiswa Purworejo Unjuk Rasa Tuntut Pilkada Tanpa Interverensi

Untuk Pasar Tumenggungan, kerugian negara diduga disebabkan oleh tidak berfungsinya empat travelator segera setelah peresmian.

Sementara itu, untuk RSUD Dr Soedirman, kerugian negara diperkirakan mencapai Rp5 miliar akibat tidak berfungsinya incinerator.

Sujud meminta kepada DPRD untuk segera mengirimkan surat kepada Polda Jawa Tengah agar kasus ini diusut tuntas.

BACA JUGA:Berikut Tuntutan Unjuk Rasa Mahasiswa di Alun-alun Magelang, Salah Satunya Tolak Revisi RUU Pilkada

Ia berpendapat bahwa Kebumen menjadi kabupaten termiskin karena adanya pejabat yang korup.

"Kebumen menjadi kabupaten termiskin karena selama ini APBD Kebumen hanya dinikmati oleh segelintir orang. Tidak digunakan untuk kesejahteraan masyarakat," ujarnya.

Setelah dari DPRD, para pengunjuk rasa kemudian bergerak menuju Pasar Tumenggungan.

BACA JUGA:Kades Muntung Temanggung Diduga Korupsi Rp295 Juta, Kini Ditahan

Di lokasi tersebut, mereka membentangkan spanduk sepanjang 5 meter sembari terus meneriakkan aspirasi mereka. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: