Ratusan Massa Demo Usut Dugaan Korupsi Pasar Tumenggungan dan RSUD Soedirman Kebumen

Ratusan Massa Demo Usut Dugaan Korupsi Pasar Tumenggungan dan RSUD Soedirman Kebumen

Ratusan massa yang tergabung dalam Masyarakat Penggiat Anti Korupsi Kebumen melaksanakan aksi demonstrasi di depan Gedung DPRD Kebumen, Rabu, 4 September 2024.-IST-MAGELANG EKSPRES

KEBUMEN, MAGELANGEKSPRES.COM -- Ratusan massa yang tergabung dalam Masyarakat Pegiat Anti Korupsi Kebumen melaksanakan aksi demonstrasi di depan Gedung DPRD Kebumen, Rabu, 4 September 2024.

Mereka menuntut agar kasus dugaan korupsi terkait pembangunan Pasar Tumenggungan dan RSUD Dr Soedirman Kebumen ditangani dengan serius.

Sebagian besar peserta aksi mengenakan seragam Pemuda Pancasila, akhirnya diizinkan untuk memasuki Gedung DPRD guna bertemu dengan pimpinan Dewan.

BACA JUGA:PAD Kebumen Menurun dai Tahun ke Tahun, Begini Penjelasan Bupati

Namun, tidak ada satu pun pimpinan sementara yang hadir, sehingga mereka hanya ditemui oleh anggota dari PAN, Kurniawan, yang didampingi oleh Khotimah (PKB) dan Agus Supriyanto (PKS).

"Kami sangat menyayangkan hal ini, karena kami berharap ada pimpinan dewan yang hadir. Namun, mereka tidak ada di lokasi. Padahal, kami telah memberikan pemberitahuan lima hari sebelumnya," ungkap Koordinator Aksi, Sujud Sugiarto.

Sujud mengungkapkan bahwa pembangunan Pasar Tumenggungan pada tahun 2012 diduga telah merugikan uang negara sebesar Rp4 Miliar.

BACA JUGA:Antisipasi dan Edukasi Pengamanan Demonstrasi, Polres Magelang Kota Gelar Sispamkota dengan 600 Personil

Proyek ini menghabiskan anggaran sebesar Rp51.996.000.000, yang dikelola oleh PT Relis Sapindo Utama yang berlokasi di Setiabudi, Jakarta.

Ia menyatakan bahwa PT tersebut hanya berfungsi sebagai nama semata.

"PT Relis itu hanya meminjam nama, sementara pelaksana proyek sebenarnya adalah pengusaha besar dari Kebumen," ujarnya.

BACA JUGA:Mahasiswa Unjuk Rasa di Gedung DPRD Temanggung, Kawal Regulasi Pilkada

Hal serupa juga terjadi pada pembangunan RSUD Soedirman.

Proyek ini dilaksanakan pada tahun 2013-2014 dengan kontrak senilai Rp 104.736.111.000.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: