Komunitas Disabilitas Curhat ke Damar Prasetyono, Sulit Pasarkan Hasil Produk Mereka

Tidak hanya Komunitas Disabilitas saja yang hadir pada pertemuan itu. Terdapat pula perwakilan dari Pertuni, Tuna Netra, NPC (atlet penyandang disabilitas), dan lain-lain.

BACA JUGA:Pasangan Damai Komitmen Libatkan Muhammadiyah di Sektor Pemerintahan dan SDM

Mereka juga menyampaikan permasalahan yang ada dan harapan ke depan agar kesejahteraan mereka lebih diperhatikan lagi.

Calon walikota Magelang Damar Prasetyono menuturkan, pihaknya berjanji akan memberi atensi khusus kepada para penyandang keterbatasan.

Menurutnya, masyarakat difabel juga punya hak setara dengan orang normal, termasuk mendapatkan kesejahteraan dan perlakuan yang adil.

"Kami memiliki program yang disebut Berdikari Disabilitas, Disabilitas Tangguh, dan Mandiri. Program ini bertujuan untuk membantu penyandang difabel agar dapat mandiri serta meningkatkan kapasitas mereka melalui up-skilling dan up-scaling," tuturnya.

BACA JUGA:Dukungan Damar-Sri Harso Terus Mengalir, Kali Ini Datang dari Umat Katolik Kota Magelang

BACA JUGA:Damar Sri Harso Usung Program Satu Kartu untuk Semua di Kota Magelang

Damar menyebutkan, sekitar 500 orang terdata sebagai kaum difabel di Kota Magelang.

Menurut Damar, tidaklah sulit bagi pemerintah membuat sebuah kebijakan yang menguntungkan mereka.

"Program kami adalah membuat program dukungan modal sebesar Rp5 juta, setiap penyandang disabilitas yang memiliki usaha. Kami ingin teman-teman difabel ini bisa berdikari dan menginspirasi kita semua," tandasnya. (wid)

Sumber: magelang ekspres