Pengelola Jasa Wisata di Magelang Harus Patuhi Aturan Selama Ramadan

Pengelola Jasa Wisata di Magelang Harus Patuhi Aturan Selama Ramadan

PEMBATASAN. Kepala Disporapar Kabupaten Magelang, Mulyanto mengimbau pegiat dan pelaku usaha wisata agar mematuhi aturan Pemkab Magelang selama Ramadan tahun ini.-HARYAS PRABAWANTI-MAGELANG EKSPRES

MUNGKID, MAGELANGEKSPRES.ID - Dinas Kepemudaan, Olahraga, dan Pariwisata (Disparpora) Kabupaten Magelang mengimbau seluruh pengelola usaha pariwisata untuk menerapkan beberapa aturan selama Ramadan sesuai dengan Surat Edaran (SE) nomor 451/35/19/2025.

SE tersebut diterapkan guna menghormati umat muslim yang tengah menjalani ibadah puasa Ramadan.

Para pelaku wisata diharapkan dapat menjaga suasana kondusif dan menciptakan keamanan juga kenyamanan bagi masyarakat dan wisatawan di Kabupaten Magelang.

BACA JUGA:Pelaku Wisata Magelang Sambut Antusias Tagline Baru Pariwisata ‘Melanglang Magelang’

Kepala Disparpora Kabupaten Magelang, Mulyanto mengimbau masyarakat untuk mengecek kembali izin operasional dan izin lokasi masing-masing Usaha Pariwisata.

"Kami juga mengimbau agar setiap Usaha Pariwisata menerapkan Sapta Pesona dan CHSE pada usaha pariwisata (termasuk pusat kuliner, pusat oleh-oleh, rest area)," katanya.

Selain itu, Mulyanto juga mengimbau bagi pemilik tempat usaha pariwisata seperti Karaoke, Spa, Bar, dan sejenisnya agar membuka pukul 18.00-24.00 WIB dan dipastikan aktivitas usaha tidak menganggu jalannya ibadah tarawih masyarakat sekitar.

BACA JUGA:Musim Kemarau, Pelaku Wisata Alam Kabupaten Magelang Diminta Lakukan Mitigasi dan Konservasi

Kemudian, lanjut dia, bagi rumah makan, restoran atau yang menyediakan minuman agar memasang tirai atau penutup agar tidak terlihat dari pandangan umum.

"Setiap penyelenggara usaha kepariwisataan juga dilarang memasang reklame, poster, publikasi serta pertunjukkan film dan pertunjukkan lainnya yang bersifat pornografi, pornoaksi, dan erotisme," imbaunya.

Tak hanya itu, Mulyanto juga meminta setiap pelaku Usaha Pariwisata agar berpakaian sopan.

BACA JUGA:Pemkab Magelang Salurkan Bantuan 105 Paket Sembako dari Raja Arab Saudi King Salman

Termasuk meminta mereka meningkatkan pengawasan dan kewaspadaan terhadap sarana dan prasarana vital yang berpotensi menimbulkan kecelakaan dan berisiko tinggi bagi wisatawan.

"Salah satunya dengan melakukan pengecekan terhadap kelaikan alat, ketersediaan petugas, serta SOP penanggulangan kecelakaan pada usaha yang dikelola," bebernya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: magelang ekspres