Hujan Deras Sebabkan Longsor dan Banjir di Temanggung, Kerugian Capai Puluhan Juta Rupiah
BERSIHKAN. Masyarakat dibantu tim SAR BPBD, TNI dan Polri bersama-sama membersihkan material longsoran tanah di jalan raya. -doks BPBD Temanggung-TEMANGGUNG EKSPRES
“Hujan kali ini tidak se-ekstrem Hujan pada akhir tahun lalu, tetapi durasinya cukup lama sehingga memicu bencana di beberapa lokasi,” ujar Totok pada Selasa, 21 Januari 2024.
BACA JUGA:Liga 4 Jateng: Persitema Takluk dari Persak Kebumen 0-3, Rekor Tandang Pecah di Cilacap
Selain di Tretep, longsor juga terjadi di Kecamatan Kranggan dan Kecamatan Kaloran.
Di Dusun Gemawang, Desa Sanggrahan, Kecamatan Kranggan, longsor menyebabkan tembok ruang tamu salah satu rumah warga jebol.
Sementara itu, banjir melanda wilayah Kecamatan Bejen.
BACA JUGA:Sidang Paripurna: Pj Bupati Harap Pemimpin Baru Temanggung Lanjutkan Pembangunan Berkeadilan
Totok meminta warga yang tinggal di daerah rawan longsor untuk lebih berhati-hati, terutama mereka yang membangun rumah di sekitar tebing.
“Hujan dengan intensitas sedang tetapi durasi lama sangat berpotensi memicu longsor,” katanya.
Ia juga menghimbau masyarakat di kawasan rawan bencana alam untuk meningkatkan kewaspadaan, terutama saat hujan turun pada malam hari dengan durasi yang panjang.
“Potensi bencana di Temanggung cukup besar karena sebagian besar wilayahnya berada di kawasan pegunungan dan perbukitan,” pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber: temanggung ekpsres
