Hujan Deras Sebabkan Longsor dan Banjir di Temanggung, Kerugian Capai Puluhan Juta Rupiah
BERSIHKAN. Masyarakat dibantu tim SAR BPBD, TNI dan Polri bersama-sama membersihkan material longsoran tanah di jalan raya. -doks BPBD Temanggung-TEMANGGUNG EKSPRES
TEMANGGUNG, MAGELANGEKSPRES.ID - Hujan deras yang mengguyur Kabupaten Temanggung selama dua hari terakhir memicu sejumlah bencana alam di beberapa desa.
Meskipun tidak ada korban jiwa, kerugian yang ditimbulkan mencapai puluhan juta rupiah.
Selain itu, beberapa akses jalan tidak dapat dilalui karena tertutup material tanah longsor.
BACA JUGA:Hujan Deras Picu Longsor di Tlahab Temanggung, Warga Selamat Meski Tertimbun
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Temanggung, Totok Nursetyanto, menjelaskan bahwa hujan deras merata di seluruh kecamatan di Temanggung, memicu banjir dan tanah longsor di wilayah-wilayah yang rawan bencana.
Salah satu lokasi terdampak adalah Kecamatan Tretep, yang berada di lereng Gunung Prau.
Di wilayah ini, terjadi beberapa titik longsor, termasuk tebing dengan volume 5 x 2 meter yang menutup jalur irigasi.
BACA JUGA:Tujuh Rumah di Pringsurat Temanggung Terancam Longsor
Akibatnya, air meluap hingga merusak beberapa rumah warga.
Rumah milik Butuk dan Sungadi mengalami kerusakan, terutama di bagian dapur.
Talud pengaman jalan dengan volume 2 x 50 meter juga rusak dalam kategori sedang.
BACA JUGA:Longsor di Gemawang Temanggung, Satu Rumah Rusak Parah
Longsor juga menghancurkan kandang milik Trimo, sementara dapur rumah Mesidah tertimpa talud yang ambruk.
Beruntung, seluruh warga masih terjaga saat kejadian sehingga tidak ada korban jiwa.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber: temanggung ekpsres
