Harga Bahan Pokok di Temanggung Masih Tinggi di Awal Ramadan, Diprediksi Naik Lagi Jelang Lebaran!
BAHAN POKOK. Salah satu pedagang beras sedang menimbang beras dikiosnya pasar Parakan.-SETYO WUWUH-TEMANGGUNG EKSPRES
Namun, ada beberapa komoditas yang stabil, seperti beras dan tepung terigu.
BACA JUGA:Harga Cabai Temanggung Melonjak, Petani Senyum Lebar, Tapi Puncak Panen Masih Jauh
Harga beras medium bertahan di Rp12.500 per kg, sedangkan beras premium Rp13.500 per kg.
Beberapa bahan pokok lainnya juga tidak mengalami perubahan harga, seperti gula pasir curah yang tetap di angka Rp17.500 per kg dan minyak goreng sawit curah Rp17.250 per kg.
Menariknya, beberapa komoditas justru mengalami penurunan harga, seperti cabai merah keriting yang turun dari Rp57.500 menjadi Rp55.000 per kg dan cabai merah besar yang turun dari Rp65.000 menjadi Rp62.500 per kg.
BACA JUGA:DPMPTSP Temanggung Bidik Investasi Rp2,3 Triliun di 2025! Strategi Jemput Bola Jadi Kunci
Sementara itu, harga daging sapi paha belakang masih stabil di Rp135.000 per kg dan paha depan Rp130.000 per kg.
Kenaikan Harga Diprediksi Berlanjut Menjelang Lebaran
Samsyuri, seorang pedagang di Pasar Kliwon Temanggung, mengungkapkan bahwa kenaikan harga menjelang Ramadan adalah hal yang rutin terjadi setiap tahun.
"Permintaan masyarakat meningkat tajam, sehingga harga juga naik. Namun, biasanya harga akan kembali stabil di minggu kedua Ramadan dan kembali naik saat seminggu sebelum Lebaran," katanya.
BACA JUGA:Kapolres Temanggung Tekankan Peran Ormas dalam Jaga Kondusivitas Pascapemilu dan Ramadhan
Menurutnya, kenaikan harga bahan pokok di Temanggung masih dalam batas wajar, berkisar antara Rp2.000 hingga Rp4.000 per kg, tergantung jenis barang dan permintaan pasar.
Dengan kondisi ini, masyarakat diimbau untuk bijak dalam berbelanja dan tidak melakukan pembelian dalam jumlah besar yang dapat memicu kelangkaan stok serta lonjakan harga lebih tinggi.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber: temanggung ekpsres
