Pemkab Temanggung Bangun 8 Titik Irigasi Rp14 Miliar, Dongkrak Produktivitas Pertanian dan Ketahanan Pangan

Pemkab Temanggung Bangun 8 Titik Irigasi Rp14 Miliar, Dongkrak Produktivitas Pertanian dan Ketahanan Pangan

AKTIVITAS. Sejumlah pekerja sedang beraktivitas di salah satu proyek pembangunan yang dikerjakan oleh DPUPR.-IST-TEMANGGUNG EKSPRES

TEMANGGUNG, MAGELANGEKSPRES.ID Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Temanggung tengah memusatkan pembangunan saluran irigasi di delapan titik yang tersebar di tujuh kecamatan.

Langkah ini diharapkan dapat meningkatkan produktivitas pertanian sekaligus memperkuat ketahanan pangan daerah.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kabupaten Temanggung, Hendy Wahyu Noerhidayat, menjelaskan bahwa pembangunan jaringan irigasi tersebut menggunakan alokasi anggaran dari Kementerian Pekerjaan Umum (PU) sebesar Rp14 miliar.

BACA JUGA:Pemerintah Pusat Kucurkan Rp19 Miliar untuk Bendungan dan Irigasi di Temanggung, Dukung Ketahanan Pangan

BACA JUGA:62 Sertifikat Tanah di Wates Wonoboyo Akhirnya Tuntas, Bupati Temanggung Serahkan Langsung ke Warga

“Anggaran ini khusus digunakan untuk pembangunan saluran irigasi,” ujarnya, Kamis (kemarin).

Hendy menuturkan, delapan titik pembangunan irigasi tersebut tersebar di tujuh kecamatan, dengan jenis pekerjaan yang disesuaikan kebutuhan masing-masing daerah irigasi (DI).

“Pembangunan dilakukan di delapan titik. Sebagian besar berupa penguatan jaringan irigasi yang sebelumnya masih berupa tanah, kini diperkuat dengan beton bertulang. Selain itu, ada dua titik yang dilakukan perbaikan bendung dengan nilai anggaran berbeda sesuai tingkat kerusakannya,” jelasnya.

BACA JUGA:Brebes Panen Berlipat Berkat Irigasi, Petani Tadah Hujan Kini Tersenyum

BACA JUGA:Wabup Temanggung Nadia Muna Tegaskan: Tak Boleh Ada Pemotongan Anggaran dalam Program MBG

Adapun delapan titik pembangunan tersebut meliputi saluran irigasi Aji Margo Sono Lempuyang di Kecamatan Candiroto, Aji Nampirejo dan Sililin di Kecamatan Tembarak, Aji Jaya Madureso di Kecamatan Temanggung, Aji Silenging Ngemplak di Kecamatan Kandangan, Aji Gambasan di Kecamatan Selopampang, serta waduk di Desa Kemiri, Kecamatan Kaloran, dan Desa Jombor, Kecamatan Jumo.

Dengan adanya perbaikan dan pembangunan saluran irigasi tersebut, Hendy berharap penyediaan air untuk lahan pertanian dapat lebih stabil dan efisien.

“Dengan bangunan irigasi dan waduk yang baik, ketersediaan air akan lebih terjamin. Produktivitas pertanian padi di lahan seluas lebih dari 400 hektare diharapkan meningkat, sehingga mampu mendukung program ketahanan pangan nasional,” pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: temanggung ekspres

Berita Terkait