Pemkab Magelang Lakukan Program Spawning dan Nursery Ground untuk Pelestarian Sungai

Pemkab Magelang Lakukan Program Spawning dan Nursery Ground untuk Pelestarian Sungai

PENCANANGAN. Bupati Magelang Grengseng Pamuji memasang papan larangan menangkap ikan salah satu bentuk Pelestarian Sungai melalui Program Spawning dan Nursery Ground Tahun 2025 di Kecamatan Grabag, Rabu (17/12).-HENI AGUSNINGTYAS-MAGELANG EKSPRES

GRABAG, MAGELANGEKSPRES.ID Pemerintah Kabupaten Magelang mencanangkan Pelestarian Sungai melalui Program Spawning dan Nursery Ground Tahun 2025 sebagai upaya menjaga keberlanjutan ekosistem perairan dan kelestarian ikan lokal.

Kabupaten Magelang memiliki lebih dari 125 hulu sungai yang bermuara ke Sungai Progo.

Bupati Magelang Grengseng Pamuji mengatakan pencanangan ini merupakan bentuk komitmen pemerintah daerah bersama OPD, pemerintah desa, dan masyarakat dalam menjaga ekosistem sungai.

BACA JUGA:Borobudur Moon Adakan Indonesia Keroncong Festival, Padukan Musik Tradisional dengan Sentuhan Modern

BACA JUGA:Viral! Logo Desa Kleteran Grabag Magelang Mirip Simbol Setan Merah

BACA JUGA:514 Mahasiswa Kabupaten Magelang Dapat Bantuan Pendidikan, Masing-masing Terima Rp5 Juta

Menurutnya, meningkatnya aktivitas manusia telah menurunkan kualitas perairan dan berdampak pada berkurangnya populasi ikan lokal.

"Melalui program Spawning dan Nursery Ground, sungai dikembalikan fungsinya sebagai tempat pemijahan dan pembesaran ikan,” ujar Grengseng saat membuka program Spawning dan Nursery Ground Tahun 2025, di Grabag, Rabu (17/12).

Ia menambahkan, program ini sejalan dengan UU Nomor 38 Tahun 2011 tentang Sungai, sekaligus mendukung peningkatan gizi masyarakat dan upaya penurunan angka stunting di Kabupaten Magelang.

BACA JUGA:Tingkatkan Produksi Beras Organik, Gupon Sekar Langit Grabag Terapkan Digital Farming

BACA JUGA:Inovasi TOGA Mahasiswa UNIMMA Raih Juara II Gemilang Innovation Award 2025 Kabupaten Magelang

BACA JUGA:Diskominfo Barito Timur Pelajari Strategi Pengembangan Ekonomi dan Digitalisasi Pariwisata di Magelang

Sementara itu, Kepala Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Magelang Joni Indarto menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan menyediakan habitat yang aman bagi ikan lokal dan endemik untuk berkembang biak secara alami.

Pada tahun 2025, pelestarian sungai difokuskan di tiga lokasi, yakni Sungai Ndaru Desa Tlogorejo Kecamatan Grabag, Sungai Legono Desa Tampir Kulon Kecamatan Candimulyo, dan Sungai Gleyor Desa Pasangsari Kecamatan Windusari.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: magelang ekspres

Berita Terkait