WONOSOBO, MAGELANGEKSPRES - Satu unit rumah milik petani asal Desa Mlandi Garung hangus terbakar. Api diduga berasal dari tungku yang lupa dimatikan, saat akan pergi ke ladang.
"Kebakaran terjadi pada pukul 09.30 WIB, satu rumah milik Hamzah (50) hangus terbakar. Tidak ada korban jiwa," ungkap Sekretaris BPBD, Bambang Trie, kemarin.
Menurutnya, kobaran api diduga berasal dari tungku dapur yang lupa dimatikan oleh pemiliknya saat hendak pergi ke ladang. Api menjalar dan merambat ke seluruh ruangan rumah tersebut.
BACA JUGA: Hanya 15 Desa di Wonosobo yang Memenuhi STBM
"Api diketahui warga setempat,sudah membesar dan merambat ke seluruh ruangan rumah," katanya.
Melihat kejadian itu warga kemudian melakukan upaya pemadaman dengan alat seadanya. Sementara pihak pemerintah Desa meminta bantuan damkar BPBD.
"Api berhasil dikendalikan dan dipadamkan secara gotong royong oleh warga dibantu relawan dan petugas damkar," ucapnya.
Akibat kejadian itu pemilik rumah menanggung kerugian materi sekita Rp100 juta. Untuk sementara pemilik rumah diungsikan di rumah saudara terdekat.
BACA JUGA:WADUH! Kebakaran Gunung Sumbing Kerugiannya Mencapai Rp38 Juta
"Kita lakukan assesment, dan selanjutnya kita dorong pemerintah desa untuk menggelar gotong royong pembersihan puing rumah," katanya.
Dijelaskan bahwa kasus kebakaran terus mengalami kenaikan saat musim kemarau, diharapkan warga Wonosobo untuk senantiasa meningkatkan kewaspadaan dan membangun deteksi dini terhadap bahaya kebakaran di pemukiman. (gus)