Hendi Ajak Pelaku UMKM Magelang Melek E-Katalog karena Punya Potensi yang Sangat Besar

Rabu 22-05-2024,09:09 WIB
Reporter : Wiwid Arif
Editor : Arief Setyoko

Dia menyebut, belanja pemerintah tiap tahun mencapai sekitar Rp1.226 triliun.

"Jumlah itu bukan hanya untuk pengusaha besar saja, tapi juga UMKM," jelasnya.

Ia pun mendorong pelaku UMKM untuk masuk ke e-katalog ini. Caranya sangat mudah dan gratis, cukup minta akun SPSE di pemerintah daerah.

BACA JUGA:Bantu UMKM Bertahan saat Covid-19, JNE Raih Penghargaan Mitra UMKM 2024

Lalu isi formulir dan penuhi persyaratan yang ada, produk siap ditayangkan.

"Ada banyak keunggulan di e-katalog, seperti waktu yang cepat. Pengguna anggaran melihat produk yang cocok, order, pekerjaan selesai langsung dibayar," ungkapnya.

Hendi juga mengatakan bahwa di e-katalog tidak ada produk impor, termasuk adanya fitur audit, sehingga dapat mencegah korupsi.

BACA JUGA:Kinerja Perumda AM Kota Magelang Dapat Rapor Istimewa dari Warga

Tak hanya Hendi, Waketum Kadin Indonesia Kukrit Suryo Wicaksono juga membakar semangat pelaku UMKM untuk terus mengembangkan usahanya. Di era serba digital ini ada potensi tenaga kerja tergantikan oleh teknologi.

“Solusinya jadi wirausaha. Caranya gampang, mulai dari kecil. Contoh usaha kuliner mulai dari kecil dengan kualitas produk terbaik dan harga kompetitif," tuturnya.

Sementara itu, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Kota Magelang, Ch Yonas Nusantrawan Bolla mengaku, pihaknya mengapresiasi kegiatan LKPP di Kota Magelang ini.

BACA JUGA:Bhikku Thudong Tiba di Kota Magelang, Masyarakat Beri Sambutan Hangat

Menurutnya, sosialisasi e-katalog ini sangat penting bagi pelaku UMKM untuk meningkatkan usahanya.

"Tantangan sekarang UMKM harus cerdas memasarkan produknya. Melalui e-katalog ini peluang tembus pasar nasional sangat besar. Maka, ikuti dengan sungguh-sungguh sosialisasi LKPP ini," kata Yonas. (wid)

Kategori :