MAGELANG, MAGELANGEKSPRES.COM — Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Air Minum Kota Magelang turut bersiaga mengantisipasi kekeringan dampak musim kemarau.
Perusahaan plat merah milik Pemkot Magelang itu menyiagakan tiga truk tangki yang dapat dimanfaatkan untuk menyalurkan air bersih kepada masyarakat yang membutuhkan.
Direktur Perumda Air Minum atau PDAM Kota Magelang, Bambang Pulunggono mengatakan, terkait potensi kekurangan air bersih pada saat musim kemarau, sudah disiapkan pihaknya sejak beberapa bulan yang lalu.
BACA JUGA:PDAM Kota Magelang Sambut Positif Pembangunan Mata Air Sripungaten yang Segera Tuntas
Meski selama bertahun-tahun sebelumnya, Kota Magelang tidak pernah terjadi kekeringan dan kekurangan air bersih, walaupun musim kemarau ekstrem terjadi.
“Tapi persiapan tetap harus kita lakukan jauh hari sebelumnya, dalam rangka mengantisipasi sekaligus kesiap-siagaan menghadapi dampak musim kemarau," jelas Bambang Pulunggono, belum lama ini.
Menghadapi dampak kemarau itu, yang berpotensi menyebabkan krisis air bersih, PDAM Kota Magelang menyiagakan tiga truk tangki berisi air siap digunakan.
BACA JUGA:Memasuki Musim Kemarau, Debit Air PDAM Kota Magelang Tetap Stabil karena Alasan Ini
Menurutnya, tangki tersebut siap digunakan jika ada permintaan darurat untuk menyalurkan bantuan air bersih kepada masyarakat yang kesulitan.
“Kami juga sudah berkoordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Magelang untuk respons distribusi air bersih bila ada warga masyarakat yang membutuhkan,” kata Bambang.
Bambang mengatakan, PDAM Kota Magelang sejauh ini belum mendapat laporan atau permintaan bantuan air bersih.
BACA JUGA:PDAM Kota Magelang Tuntaskan Pekerjaan Pergantian Pipa di Jalan Ali Basah Sentot Sebelum Batas Waktu
Meski demikian, kata dia, potensi kekeringan atau kesulitan air bersih itu harus diantisipasi dan dipetakan.
Dengan begitu, ketika ada kebutuhan, ia mengatakan, PDAM Kota Magelang sudah siap merespons.
Menurut Bambang, PDAM Kota Magelang juga melakukan kampanye hemat air untuk mengantisipasi kekeringan, serta penyiapan sumber air dan pengaturan distribusinya.