Jelang Nataru 2026, Pemkab Purworejo Pastikan Stok Bapokting Aman Meski Harga Cabai Naik Tajam

Jelang Nataru 2026, Pemkab Purworejo Pastikan Stok Bapokting Aman Meski Harga Cabai Naik Tajam

MONITORING. Bupati Purworejo bersama jajaran Forkopimda melakukan Monitoring Harga dan Ketersediaan Bapokting untuk memastikan ketersediaan menjelang perayaan Nataru 2026.-EKO SUTOPO-PURWOREJO EKSPRES

PURWOREJO, MAGELANGEKSPRES.ID - Pemerintah Kabupaten Purworejo melakukan Monitoring Harga dan Ketersediaan bahan pokok penting (Bapokting) untuk memastikan ketersediaan menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2026, Selasa (16/12).

Titik lokasi yang dikunjungi yaitu Pasar Pituruh, Gudang Bulog Butuh dan SPBU 44.541.12 Sumber Alam Kutoarjo.

Monitoring dipimpin oleh Bupati Purworejo Yuli Hastuti SH didampingi jajaran Forkopimda, Pj Sekda dr Tolkha Amaruddin, Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah dan Perdagangan (KUKMP) Ir Hadi Pranoto, Kepala Bagian Perekonomian dan SDA Ari Wibowo ST dan perwakilan perangkat daerah terkait.

BACA JUGA:Di Magelang Harga Cabai Melonjak hingga Rp77.000/kg, Warga Berebut Paket Gratis

Melalui monitoring ini, Pemkab Purworejo ingin memastikan dan mejaga ketersediaan, pendistribusian dan keterjangkauan harga kebutuhan pokok bagi masyarakat, serta memastikan pula ketersediaan, kelancaran pendistribusian BBM dan BBG di wilayah Kabupaten Purworejo.

Secara umum, dari hasil pantauan ketersediaan bapokting di wilayah Kabupaten Purworejo masih dalam kondisi mencukupi, termasuk juga pasokan BBM maupun BBG yang relatif aman.

Kendati ketersediaan masih mencukupi, beberapa komoditas mengalami kenaikan harga.

BACA JUGA:Harga Cabai Tinggi, Petani Kabupaten Temanggung Diintai Ancaman Virus Kuning dan Serangan Penyakit Musim Hujan

BACA JUGA:Ratusan Anggota Ijarki Wonosobo Serbu Pantai Dewaruci Purworejo

Berdasarkan paparan data harga bapokting, saat High Level Meeting (HLM) Kesiapsiagaan Pemerintah Daerah dalam Menghadapi Nataru, pada Senin (15/12), terdapat 3 komoditas bapokting yang mengalami kenaikan harga.

Ketiga komoditas tersebut yaitu, cabai mengalami kenaikan harga cukup signifikan berkisar 9-46 persen, daging ayam naik 6 persen, dan telur ayam mengalami kenaikan harga kisaran 2 persen.

Menurut Bupati, Pemkab Purworejo juga telah menyiapkan langkah-langkah strategis sebagai upaya menjaga stabilitas harga dan ketersediaan bapokting di Kabupaten Purworejo.

BACA JUGA:9 Kandidat Perebutkan Kursi Sekda Kabupaten Purworejo

BACA JUGA:Patuhi Arahan Gubernur Jateng, Pemkot Magelang Bakal Persiapkan Total Jelang Libur Nataru

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: purworejo ekspres

Berita Terkait